Berita

2 Tersangka Kasus Pembunuhan Anak di Sulawesi Selatan Diduga Terlibat Sindikat Penjualan Organ

profile picture Annisa Nur Fadhilah
Annisa Nur Fadhilah
2 Tersangka Kasus Pembunuhan Anak di Sulawesi Selatan Diduga Terlibat Sindikat Penjualan Organ
2 Tersangka Kasus Pembunuhan Anak di Sulawesi Selatan Diduga Terlibat Sindikat Penjualan Organ
HARIANE – Kasus pembunuhan anak di Sulawesi Selatan kini menemui titik terang setelah beberapa waktu lalu menjadi misteri.
Perkembangan kasus pembunuhan anak di Sulawesi Selatan ini disampaikan oleh Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan pada Selasa, 10 Januari 2023.
Dalam keterangannya, Ramadhan mengungkapkan kasus pembunuhan anak di Sulawesi Selatan ini dilakukan oleh dua pelaku yang masih berada di usia remaja.
Namun, kasus ini menjadi semakin serius saat ditemukan kecurigaan baru oleh pihak kepolisian atas para tersangka yang terlibat dengan aktivitas jual beli organ dalam manusia.

Pembunuhan Anak di Sulawesi Selatan

kasus pembunuhan anak di sulawesi selatan
Pol Ahmad ramadhan memberika keterangannya untuk kasus pembunuha anak di Sulawesi Selatan. (Foto: PMJ)
Dilansir dari laman Polda Metro Jaya, pembunuhan anak di Sulawesi Selatan ini diketahui dilakukan oleh dua orang remaja yang awalnya mengaku telah terpengaruh konten di media sosial.
Kedua tersangka mengungkapkan bahwa keduanya terinspirasi dari konten di media sosial dan berniat untuk melakukan tindak pembunuhan.
BACA JUGA : Update Longsor di Jalan Trans Sulawesi: Proses Penanganan Permanen Masih Diupayakan Kementerian PUPR
Untuk peristiwa dua anak itu, kami mendapatkan informasi dari Makassar, awalnya melihat konten di media sosial, kemudian melakukan tindakan pidana pembunuhan dan saat ini sedang dalam proses,” ungkap Ramadhan.
Namun, kedua tersangka kini dicurigai telah terlibat dalam aktivitas penjualan organ dalam setelah memberikan kesaksian terbarunya.
Apakah akan dilakukan proses tersebut, kaitannya dengan dugaan penjualan organ. Menurut dugaan sementara dia melakukan pembunuhan, kemudian lost contact sehingga jenazah tersebut dibuang,” tambah Ramadhan.
Sebelumnya, para tersangka diketahui telah melancarkan aksinya di depan minimarket di Jalan Batu Raya, Makassar dengan menculik anak berusia 11 tahun.
Singkat cerita, korban kemudian ditemukan dalam keadaan telah meninggal di Waduk Nipa Nipa, Kecamatan Moncong Loe, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Hindari Pemotor Menyeberang, Mobil Mewah Alami Kecelakaan di Kulon Progo

Hindari Pemotor Menyeberang, Mobil Mewah Alami Kecelakaan di Kulon Progo

Jumat, 03 Mei 2024 22:45 WIB
Hadapi Masalah Ketenagakerjaan, Pemkab Kulon Progo Gelar Pelatihan

Hadapi Masalah Ketenagakerjaan, Pemkab Kulon Progo Gelar Pelatihan

Jumat, 03 Mei 2024 22:08 WIB
Review BTR vs Dewa United MPL ID S13, Tim Pertama yang Lolos ke ...

Review BTR vs Dewa United MPL ID S13, Tim Pertama yang Lolos ke ...

Jumat, 03 Mei 2024 21:43 WIB
Kakak Beradik Jadi Tersangka Pembunuhan Wanita dalam Koper, ini Peran Pelaku

Kakak Beradik Jadi Tersangka Pembunuhan Wanita dalam Koper, ini Peran Pelaku

Jumat, 03 Mei 2024 21:19 WIB
Hasil Pertandingan BTR vs Dewa United MPL ID S13, Sang Pemuncak Klasemen Curi ...

Hasil Pertandingan BTR vs Dewa United MPL ID S13, Sang Pemuncak Klasemen Curi ...

Jumat, 03 Mei 2024 21:15 WIB
Warna Cerah Batik Farras Diminati Anak Muda, Dipasarkan Sampai Mancanegara

Warna Cerah Batik Farras Diminati Anak Muda, Dipasarkan Sampai Mancanegara

Jumat, 03 Mei 2024 20:27 WIB
Sah, Hari Jadi Kabupaten Gunungkidul Berubah Menjadi 4 Oktober

Sah, Hari Jadi Kabupaten Gunungkidul Berubah Menjadi 4 Oktober

Jumat, 03 Mei 2024 20:11 WIB
Kulon Progo Tuan Rumah Lomba MTQ, Ini Tiga Lokasi Penyelenggaraannya

Kulon Progo Tuan Rumah Lomba MTQ, Ini Tiga Lokasi Penyelenggaraannya

Jumat, 03 Mei 2024 20:07 WIB
Sri Sultan Ajukan Pembentukan Dinas Baru, Bakal Urusi Hal Ini

Sri Sultan Ajukan Pembentukan Dinas Baru, Bakal Urusi Hal Ini

Jumat, 03 Mei 2024 19:58 WIB
Aktivis Jogja Laporkan Pj Walikota Atas Penumpukan Baliho ILM Disejumlah Titik

Aktivis Jogja Laporkan Pj Walikota Atas Penumpukan Baliho ILM Disejumlah Titik

Jumat, 03 Mei 2024 19:22 WIB