Antisipasi Kecelakaan, Dishub Bantul Buka Pelayanan Cek Bus Study Tour di Sekolah

HARIANE - Guna mengantisipasi kecelakaan, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bantul membuka pelayanan pengecekan armada bus yang akan digunakan untuk kegiatan study tour pelajar di wilayah Bantul. Kebijakan ini menyusul terjadinya kecelakaan bus rombongan pelajar yang terjadi di Subang, Jawa Barat beberapa waktu lalu.

Kepala Dinas Perhubungan Bantul, Singgih Riyadi mengatakan dalam satu pekan terakhir ini ada tujuh sekolah yang meminta agar armada bus di periksa kelaikannya sebelum berangkat melaksanakan study tour. Menurutnya, jumlah tersebut jauh meningkat dari minggu sebelumnya. 

"Ada 35 armada bus yang kita cek kelaikan jalan sebelum berangkat ke daerah tujuan wisata dari tujuh sekolah," katanya, belum lama ini. 

Menurutnya, faktor keamanan dari kendaraan menjadi hal yang utama, sehingga hal ini bisa menghindari insiden yang tidak diinginkan. 

Tak hanya itu, pihaknya juga akan memfokuskan pemeriksaan kendaraan bus secara acak di sejumlah objek wisata di wilayah Bantul. 

"Kami fokus ke pengecekan untuk armada yang akan digunakan untuk study tour dan kegiatan luar daerah. Seperti kemarin, SMPN3 Banguntapan minta adanya pengecekan, begitu juga dari bagian Kesra Pemkab Bantul juga minta armada yang digunakan mengangkut jamaah haji dicek," tegasnya.

Meski begitu, Singgih juga meminta kepada daerah lain jika ada sekolah yang akan study tour melakukan hal serupa. 

"Bagaimana armada bus yang digunakan untuk study tour ke Bantul dari daerah asal juga sudah dilakukan pemeriksaan kelaikan bus untuk study tour," tandasnya.

Dari hasil pemeriksaan itu, Singgih menilai bahwa bus-bus yang akan digunakan sudah laik jalan. Hal ini ditandai dengan adanya kelengkapan surat-surat perjalanan. 

"Rata-rata armada yang dipakai memang tahun baru. Kami cek, dan alhamdulillah layak jalan semua. Surat juga lengkap. Jika tidak lengkap, pasti akan kami sampaikan kepada pemohon," tandasnya.

Lebih lanjut, paska banyaknya kecelakaan armada study tour, Dishub telah bekerja sama dengan Disdikpora Bantul dengan membuat edaran ke sekolah terkait dengan tips atau cara memilih kendaraan untuk kegiatan study tour. Langkah ini dilakukan sebagai upaya antisipasi keselamatan armada yang digunakan untuk study tour.

Sebab, kata Singgih, hal itu tidak hanya menjadi tanggung jawab Dishub. Namun, juga Disdikpora Bantul dan sekolah. Untuk itu, pihaknya berharap agar edaran yang diberikan dipatuhi.