Capaian 100 Hari Kerja, Bupati-Wakil Bupati Bantul Pamer Hasil Pembangunan Infrastruktur

HARIANE – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih–Aris Suharyanta, memamerkan sejumlah capaian selama 100 hari kerja usai dilantik.

Dalam kurun waktu 100 hari kerja, Halim–Aris mengklaim telah melakukan pembangunan infrastruktur yang termasuk dalam proyek strategis dan janji kampanye mereka.

"Kami telah menandai program 100 hari ini dengan peresmian sejumlah proyek strategis sebagai wujud nyata visi-misi pembangunan Kabupaten Bantul," kata Halim saat peresmian penataan kawasan kumuh Pedak Baru, Kalurahan Banguntapan, Kapanewon Banguntapan, Rabu (28/5/2025) kemarin.

Sejumlah proyek yang telah diselesaikan meliputi ruas jalan Sindet–Plencing di Wukirsari, Imogiri; program padat karya di Kepuh Wetan, Banguntapan; serta bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) untuk warga di lima kalurahan di Banguntapan.

Halim menyatakan akan terus mendorong pembangunan infrastruktur di wilayah Bantul hingga tahun 2026. Bahkan, pemerintah berencana menambah jumlah anggaran dari semula Rp60 miliar pada tahun 2025 menjadi Rp180 miliar pada tahun depan.

"Pola pembangunan infrastruktur seperti ini akan terus kita dorong hingga tahun 2026," ucapnya.

Menurutnya, fokus dari pembangunan ini adalah untuk meningkatkan infrastruktur, khususnya di wilayah pedesaan. Hal ini merupakan bagian dari upaya menggerakkan roda ekonomi lokal.

Selain berasal dari anggaran daerah, pembangunan infrastruktur ini juga didukung oleh pembiayaan yang berasal dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari berbagai pihak swasta.

Sementara itu, Kepala Disnakertrans Bantul, Istirul Widilastuti, menyampaikan bahwa proyek padat karya yang telah dijalankan selama tahun 2025 telah menyerap lebih dari 5.000 pekerja. Proyek ini mencakup pembangunan jalan desa, drainase, talud, dan cor blok.****