Berita , D.I Yogyakarta

Disdikpora Bantul Mulai Buka PPDB 2024, Berikut Jadwalnya

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Disdikpora Bantul Mulai Buka PPDB 2024, Berikut Jadwalnya
Ilustrasi penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Kabupaten Bantul. Foto/pngtree.

HARIANE - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bantul kembali membuka penerimaan peserta didik baru (PPDB) bagi pelajar tingkat TK, SD dan SMP di tahun 2024 ini. 

Kepala Disdikpora Bantul, Nugroho Eko Setyanto menerangkan, proses PPDB akan dimulai dari jenjang TK, kemudian SD dan terakhir SMP. Adapun, khusus untuk PPDB SMP akan dilakukan secara daring.

"Hanya SMP yang daring, untuk TK dan SD luring," katanya, Sabtu, 11, Mei, 2024.

Adapun, lanjut Nugroho, jadwal pelaksanaan PPDB di tingkat TK akan berlangsung pada tanggal 10-12 Juni 2024. Kemudian dilanjutkan dengan proses pendaftaran ulang di tanggal 14 Juni 2024.

"Proses seleksi dilakukan berdasarkan jenjang usia, pertama kelompok TK A itu usia 4-5 tahun, kemudian kelompok TK B usia 5-6 tahun," lanjutnya.

Kemudian, untuk jadwal pelaksanaan PPDB tingkat SD akan dilaksanakan pada tanggal 24-26 Juni 2024 dilanjutkan dengan pendaftaran ulang pada tanggal 27-28 Juni 2024.

Nugroho menjelaskan, PPDB tingkat SD terbagi menjadi tiga jalur, pertama afirmasi dengan kuota maksimal 5 persen, jalur zonasi dengan kuota minimal 80 persen dan jalur perpindahan tugas orangtua maksimal 5 persen. 

Lebih jauh, Nugroho menerangkan bahwa penerimaan peserta didik tingkat SD jalur zonasi difokuskan berdasarkan zona tempat tinggal di tingkat pedukuhan. Dimana, penerimaan peserta didik akan diprioritaskan sesuai dengan jarak terdekat SD berada.

Aturannya, kata dia, penerimaan di jalur ini terbagi menjadi lima wilayah zona. Zona pertama adalah wilayah dusun pada radius 500 meter dari titik SD yang lokasinya berada di kawasan padat penduduk, sedangkan untuk kawasan jarang penduduk diperlebar radiusnya sejauh 1 kilometer. 

Selanjutnya, zona dua berada pada radius diatas 500 meter sampai 2 kilometer. Kemudian wilayah padat penduduk dan diatas radius 1-2 kilometer, zona tiga berada di radius 2-6 kilometer, zona empat seluruh wilayah pedukuhan yang berada di kabupaten Bantul. Dan terakhir zona lima yakni wilayah dari luar Kabupaten Bantul.

"Untuk wilayah luar Kabupaten Bantul apabila kuota masih ada, kalau sudah habis sudah tidak bisa diterima," kata Nugroho.

Sedangkan untuk PPDB tingkat SMP, terbagi menjadi empat jalur yakni jalur afirmasi dengan kuota maksimum 15 persen, jalur zonasi minimum 55 persen, jalur perpindahan tugas orangtua kuota maksimal lima persen dan jalur prestasi dengan kuota maksimal 25 persen. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Baru! Kemenkes Buka Kelas Internasional Bahasa Jerman di Poltekkes Medan dan Maluku

Baru! Kemenkes Buka Kelas Internasional Bahasa Jerman di Poltekkes Medan dan Maluku

Rabu, 18 September 2024 12:00 WIB
Layanan Perpanjangan SIM Secara Drive Thru "Sijidtu" Kini Tersedia di MPP Kota Yogyakarta

Layanan Perpanjangan SIM Secara Drive Thru "Sijidtu" Kini Tersedia di MPP Kota Yogyakarta

Rabu, 18 September 2024 10:32 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Rabu 18 September 2024 Turun Tipis, Intip Rincian ...

Harga Emas Antam Hari ini Rabu 18 September 2024 Turun Tipis, Intip Rincian ...

Rabu, 18 September 2024 09:54 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 18 September 2024 Naik atau Turun? Berikut ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 18 September 2024 Naik atau Turun? Berikut ...

Rabu, 18 September 2024 09:54 WIB
Pengemudi Fortuner yang Tabrak Dua Warga di JJLS Gunungkidul Tidak Ditahan, Polisi : ...

Pengemudi Fortuner yang Tabrak Dua Warga di JJLS Gunungkidul Tidak Ditahan, Polisi : ...

Rabu, 18 September 2024 06:07 WIB
Bukan Bunuh Diri, Ternyata Guru SMP di Banjarnegara Tewas Dibunuh

Bukan Bunuh Diri, Ternyata Guru SMP di Banjarnegara Tewas Dibunuh

Selasa, 17 September 2024 23:03 WIB
Mahkamah Agung Bantah Adanya Dugaan Korupsi Pemotongan Honorarium

Mahkamah Agung Bantah Adanya Dugaan Korupsi Pemotongan Honorarium

Selasa, 17 September 2024 21:08 WIB
Kronologi Pembacokan Mahasiswa Udinus di Semarang, Sempat Diikuti Sebelum Dihabisi

Kronologi Pembacokan Mahasiswa Udinus di Semarang, Sempat Diikuti Sebelum Dihabisi

Selasa, 17 September 2024 21:06 WIB
Keracunan Massal di Gunungkidul, Belasan Orang Dirawat

Keracunan Massal di Gunungkidul, Belasan Orang Dirawat

Selasa, 17 September 2024 17:51 WIB
Libur Panjang Maulid Nabi, Destinasi Pantai di Gunungkidul Masih Jadi Favorit Wisatawan

Libur Panjang Maulid Nabi, Destinasi Pantai di Gunungkidul Masih Jadi Favorit Wisatawan

Selasa, 17 September 2024 17:18 WIB