Berita

Guru di Bengkayang Minta Maaf Usai Video Bela Israel Viral di Media Sosial

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
guru di Bengkayang minta maaf
Video bela israel miliknya viral, seorang oknum guru di Bengkayang minta maaf. (Instagram/pontianakmerekam)

HARIANE – Seorang guru di Bengkayang minta maaf usai dua video bela Israel yang ia unggah viral di media sosial.

Pada video pertama, guru bernama Nazarudin tersebut menceritakan bahwa ada murid yang bertanya terkait konflik Israel Palestina yang kembali memanas sejak Oktober 2023 yang lalu.

Oknum guru tersebut menjelaskan kalau konflik tersebut bukan konflik Israel melawan Palestina, melainkan Israel melawan teroris.

“Siswa tanya saya, ‘pak bagaimana pendapat bapak tentang perang Israel Palestina?’ Saya bilang, ‘bukan perang Israel Palestina, tetapi perang Israel melawan teroris’,” ujar oknum guru tersebut.

guru di Bengkayang minta maaf
Tangkapan layar video guru di SMK N 1 Bengkayang bela Israel. (Instagram/pontianakmerekam)

Tak sampai disitu saja, guru SMK N 1 Bengkayang Kalimantan Barat tersebut juga mengunggah video kedua yang menunjukkan dirinya menyanyikan sebuah lagu sembari diiringi gitar.

Mirisnya, lagu yang dinyanyikan oknum guru Nazarudin tersebut mengandung lirik berupa dukungan bagi Israel.

Video Bela Israel Viral, Oknum Guru di Bengkayang Minta Maaf

Setelah video guru di Bengkayang bela Israel viral, akhirnya dinas terkait dan sejumlah aparat kepolisian mendatangi sekolah tempat yang bersangkutan mengajar.

Berdasarkan unggahan akun Instagram @pontianakmerekam, oknum guru di Bengkayang minta maaf atas viralnya video tersebut.

“Menyatakan secara sungguh-sungguh penyesalan dan permohonan maaf kepada seluruh pihak yang tersinggung, khususnya umat Muslim Kalimantan Barat serta Kabupaten Bengkayang terkait perang Israel dengan Palestina yang disamakan dengan perang Israel dengan teroris yang dimuat di sosial media Tiktok pada Senin, 13 November 2023,” ujarnya dalam video tersebut.

Dalam video permohonan maaf tersebut, terlihat sejumlah aparat dan dinas terkait mendampingi oknum guru melakukan klarifikasi dan permohonan maaf.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Wujudkan Pelayanan Lebih Baik, ASN di Jogja Ditingkatkan Kemahiran Berbahasa Indonesia

Wujudkan Pelayanan Lebih Baik, ASN di Jogja Ditingkatkan Kemahiran Berbahasa Indonesia

Rabu, 22 Januari 2025 20:39 WIB
Pemerintah Terapkan Sejumlah Langkah Cepat Tangani PMK di Sleman

Pemerintah Terapkan Sejumlah Langkah Cepat Tangani PMK di Sleman

Rabu, 22 Januari 2025 19:45 WIB
Sebabkan Korban Depresi, Pelaku Tak Senonoh Di Gunungkidul Hanya Dihukum Rehabilitasi 6 Bulan

Sebabkan Korban Depresi, Pelaku Tak Senonoh Di Gunungkidul Hanya Dihukum Rehabilitasi 6 Bulan

Rabu, 22 Januari 2025 19:41 WIB
Belum Punya Anggaran, TPST Banjarejo Urung Dibangun

Belum Punya Anggaran, TPST Banjarejo Urung Dibangun

Rabu, 22 Januari 2025 17:47 WIB
Pekalongan Darurat Bencana, Ada Banjir Hingga Tanah Longsor di 11 Kecamatan

Pekalongan Darurat Bencana, Ada Banjir Hingga Tanah Longsor di 11 Kecamatan

Rabu, 22 Januari 2025 17:01 WIB
Jumlah Korban Meninggal Tanah Longsor di Petungkriyono Pekalongan Bertambah

Jumlah Korban Meninggal Tanah Longsor di Petungkriyono Pekalongan Bertambah

Rabu, 22 Januari 2025 16:20 WIB
Pemkab Gunungkidul Alokasikan Rp 4,9 Miliar Untuk Penanganan RTLH

Pemkab Gunungkidul Alokasikan Rp 4,9 Miliar Untuk Penanganan RTLH

Rabu, 22 Januari 2025 16:14 WIB
Pameran Imagining Peace Tampilkan Isu Alam dan Lingkungan

Pameran Imagining Peace Tampilkan Isu Alam dan Lingkungan

Rabu, 22 Januari 2025 15:50 WIB
Penjual Angkringan Tewas Tertimpa Pohon Saat Menyapu di Jalan Cendana Jogja

Penjual Angkringan Tewas Tertimpa Pohon Saat Menyapu di Jalan Cendana Jogja

Rabu, 22 Januari 2025 14:44 WIB
Tidak Jadi Libur, Ini Aturan dan Jadwal Pembelajaran Selama Ramadhan 2025

Tidak Jadi Libur, Ini Aturan dan Jadwal Pembelajaran Selama Ramadhan 2025

Rabu, 22 Januari 2025 14:25 WIB