Berita , Jabar

Viral Kondisi Jembatan Lalay di Sukabumi Memprihatinkan, Ditahan dengan Bambu dan Tali Tambang

profile picture Indah Safitri
Indah Safitri
Kondisi jembatan lalay di Sukabumi
Kondisi Jembatan Lalay di Sukabumi memprihatinkan, sudah rusak parah. (Foto: Tiktok/namanyajuag)

HARIANE - Viral kondisi Jembatan Lalay di Sukabumi yang diklaim belum pernah direnovasi selama lebih dari 90 tahun sejak pertama kali dibangun.

Padahal, Jembatan Lalay Sukabumi tersebut merupakan jalan utama yang menghubungkan empat desa yang berada di Kecamatan Warung Kiara, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.

Jembatan Lalay ini dibangun sejak 1932, namun belum pernah diperbaiki sehingga kondisi bahan materialnya sudah nampak aus. Beberapa bagian bahkan hanya disangga menggunakan bambu dan diikat menggunakan tali tambang. 

Jembatan ini memiliki panjang 60 meter di atas Sungai Cimandiri yang cukup dalam.

Kondisi Jembatan Lalay di Sukabumi Memprihatinkan

Kondisi jembatan lalay di Sukabumi
Kondisi jembatan lalay saat ini. (Foto: Tiktok/namanyajuag)

Kondisi jembatan yang rusak diunggah oleh akun Tiktok @namanyajuag yang meminta pemerintah daerah agar segera melakukan perbaikan infrastruktur tersebut.  

"Saya tujukan langsung kepada bapak gubernur karena ini merupakan ruas jalan kabupaten yang berada di bawah tanggung jawab dinas pekerja umum Kabupaten Sukabumi," tulis akun tersebut pada keterangan video yang dunggahnya.

Akun bernama Juag tersebut menyebutkan bahwa pada 2019 diketahui kondisi jembatan sudah mulai rusak dengan alas dari jembatan sudah rapuh dan keropos.

Kemudian pada April 2023, besi penyangga dari Jembatan Lalay sudah berkarat hingga putus, warga hanya dapat melakukan perbaikan kecil untuk meminimalisir kerusakan jembatan dengan menggunakan tali tambang sebagai penghubung.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Apresiasi Kiprahnya Dalam Pemberdayaan Masyarakat, Pemkab Sleman Serahkan Bantuan Bangunan untuk Muhammadiyah Sleman

Apresiasi Kiprahnya Dalam Pemberdayaan Masyarakat, Pemkab Sleman Serahkan Bantuan Bangunan untuk Muhammadiyah Sleman

Rabu, 18 September 2024 18:06 WIB
Kembangkan Amal Usaha di Ibu Kota Nusantara, Muhammadiyah akan Dirikan Sarana Pendidikan

Kembangkan Amal Usaha di Ibu Kota Nusantara, Muhammadiyah akan Dirikan Sarana Pendidikan

Rabu, 18 September 2024 17:56 WIB
Hasil Hitung Kerugian Kasus Tambang di TKD Sampang Keluar, Negara Rugi Rp 506 ...

Hasil Hitung Kerugian Kasus Tambang di TKD Sampang Keluar, Negara Rugi Rp 506 ...

Rabu, 18 September 2024 17:08 WIB
Rekomendasi Wisata di Sleman, Berkeliling Naik Jeep di Desa Wisata Gamplong

Rekomendasi Wisata di Sleman, Berkeliling Naik Jeep di Desa Wisata Gamplong

Rabu, 18 September 2024 16:56 WIB
Gempa di Bandung M 5,0 Rusak Bangunan Rumah, Tempat Ibadah hingga Fasilitas Umum ...

Gempa di Bandung M 5,0 Rusak Bangunan Rumah, Tempat Ibadah hingga Fasilitas Umum ...

Rabu, 18 September 2024 13:54 WIB
Ditengah Hangatnya Isu Pilkada 2024, Pemuda di Gunungkidul Diarahkan Menjaga Kondusifitas di Masyarakat

Ditengah Hangatnya Isu Pilkada 2024, Pemuda di Gunungkidul Diarahkan Menjaga Kondusifitas di Masyarakat

Rabu, 18 September 2024 13:32 WIB
Teror Air Softgun di Bantul, Rumah Warga Ditembak Orang Misterius

Teror Air Softgun di Bantul, Rumah Warga Ditembak Orang Misterius

Rabu, 18 September 2024 12:52 WIB
Baru! Kemenkes Buka Kelas Internasional Bahasa Jerman di Poltekkes Medan dan Maluku

Baru! Kemenkes Buka Kelas Internasional Bahasa Jerman di Poltekkes Medan dan Maluku

Rabu, 18 September 2024 12:00 WIB
Layanan Perpanjangan SIM Secara Drive Thru "Sijidtu" Kini Tersedia di MPP Kota Yogyakarta

Layanan Perpanjangan SIM Secara Drive Thru "Sijidtu" Kini Tersedia di MPP Kota Yogyakarta

Rabu, 18 September 2024 10:32 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Rabu 18 September 2024 Turun Tipis, Intip Rincian ...

Harga Emas Antam Hari ini Rabu 18 September 2024 Turun Tipis, Intip Rincian ...

Rabu, 18 September 2024 09:54 WIB