Berita , D.I Yogyakarta

Kronologi Ledakan Petasan Sebabkan Empat Remaja Luka-luka di Sanden Bantul, Polisi Ungkap Kondisi Korban

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Kronologi Ledakan Petasan Sebabkan Empat Remaja Luka-luka di Sanden Bantul, Polisi Ungkap Kondisi Korban
Tim Gegana Polda DIY melakukan sterilisasi dan olah TKP ledakan petasan di Gadingsari, Sanden, Bantul. Foto/Humas Polres Bantul.

HARIANE - Insiden ledakan petasan yang mengakibatkan empat orang remaja luka-luka di salah satu pondok pesantren (ponpes) di Dusun Patihan, Kalurahan Gadingsari, Kapanewon Sanden, Bantul pada Selasa, 18, Juni, 2024 petang.

Pengasuh Ponpes, Abdus Salam mengatakan, kejadian itu berawal saat seorang santri berinisial IA menemukan petasan di jalan. Lalu petasan itu dibawa ke ponpes.

"Ada salah satu siswa kita, sehabis dzuhur pulang dari pondok yang satunya di daerah Wonoroto bersama tiga temannya. Ditengah jalan, nemu petasan," katanya, Rabu, 19, Juni, 2024.

Kemudian, lanjutnya, petasan tersebut disimpan di sebuah lemari di area luar ponpes. Menurutnya, siswa tersebut berniat mengamankan petasan dan akan memusnahkannya dengan cara disiram air.

"Saya tanya, kenapa tidak dibiarkan. Katanya mau diamankan, mau dimusnahkan disiram pakai air," imbuhnya.

Abdus mengatakan, diwaktu kejadian, sekira pukul 16.45 WIB, IA tengah menelfon keluarganya, ia lalu dikejutkan suara ledakan dari petasan tersebut. Kepadanya, IA mengaku melihat empat orang rekannya yakni AHK (15), MHA (15), FA (13) dan DARK (15) terluka.

"Kalau dari siswa saya, ada empat orang yang ada di lokasi kejadian," ucapnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan, usai kejadian keempat korban langsung dilarikan ke RSUD Saras Adyatma, Bambanglipuro. Tiga korban dilaporkan mengalami luka ringan, sedangkan satu korban berinisial DARK harus dirujuk ke RS Sardjito karena luka yang cukup parah.

"Tiga korban sudah diperbolehkan pulang, sementara DARK karena luka pada jari tangan kanan hancur, harus dirujuk ke RS Sardjito," terang Jeffry.

Jeffry menyebut pihaknya masih akan mendalami kasus ini. Adapun, setelah kejadian itu Tim Gegana Polda DIY langsung diterjunkan untuk melakukan olah TKP.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

WNA Diduga Melakukan Gendam di Pasar Playen Gunungkidul, Gunakan Modus Tukar Uang Untuk ...

WNA Diduga Melakukan Gendam di Pasar Playen Gunungkidul, Gunakan Modus Tukar Uang Untuk ...

Rabu, 18 Juni 2025
Daftar Kloter Jemaah Haji Pulang 19 Juni 2025, Lengkap dengan Jadwal Terbang

Daftar Kloter Jemaah Haji Pulang 19 Juni 2025, Lengkap dengan Jadwal Terbang

Rabu, 18 Juni 2025
Pembangunan Rampung, Gedung SPPG Polda DIY Siap Dioperasionalkan

Pembangunan Rampung, Gedung SPPG Polda DIY Siap Dioperasionalkan

Rabu, 18 Juni 2025
Aksi Begal di Suyudono Semarang Kepergok Warga, Pelaku Ditangkap dan Dihajar Massa

Aksi Begal di Suyudono Semarang Kepergok Warga, Pelaku Ditangkap dan Dihajar Massa

Rabu, 18 Juni 2025
Fase Pemberangkatan Jemaah Haji Gelombang II ke Madinah Dimulai Hari ini

Fase Pemberangkatan Jemaah Haji Gelombang II ke Madinah Dimulai Hari ini

Rabu, 18 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Rabu 18 Juni 2025 Turun, LM 5 Gram ...

Harga Emas Antam Hari ini Rabu 18 Juni 2025 Turun, LM 5 Gram ...

Rabu, 18 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 18 Juni 2025 Stabil, Cek Sebelum Beli

Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 18 Juni 2025 Stabil, Cek Sebelum Beli

Rabu, 18 Juni 2025
Diminta Segera Angkat Kaki, Warga Terdampak Penataan Stasiun Lempuyangan Minta Tunda Pembongkaran Sampai ...

Diminta Segera Angkat Kaki, Warga Terdampak Penataan Stasiun Lempuyangan Minta Tunda Pembongkaran Sampai ...

Selasa, 17 Juni 2025
Trash Barrier Jebol, Kali Buntung Jogja Penuh Sampah

Trash Barrier Jebol, Kali Buntung Jogja Penuh Sampah

Selasa, 17 Juni 2025
Langgar Aturan, Ribuan Botol Zamzam Terpaksa Dibuang

Langgar Aturan, Ribuan Botol Zamzam Terpaksa Dibuang

Selasa, 17 Juni 2025