HARIANE - Kyoung Yoon DKZ korban JMS yang merupakan sekte sesat di Korea Selatan akhirnya menuliskan surat permintaan maaf.
Dugaan Kyoung Yoon DKZ jemaat JMS muncul setelah terungkap bahwa keluarganya terlibat dalam sekte sesat yang sedang viral saat ini.
Sekte sesat JMS saat ini tengah menjadi perbincangan hangat karena memiliki banyak pengikut dan korban setelah diangkat dalam serial dokumenter di Netflix berjudul In the Name of God A Holy Betrayal.
Kyoung Yoon DKZ Korban JMS, Tulis Surat Permintaan Maaf yang Memilukan
Serial Netflix berjudul In the Name of God A Holy Betrayal baru-baru ini menjadi perbincangan publik setelah mengungkap sebuah sekte sesat dimana pemimpinnya telah melecehkan ribuan perempuan.
Sekte sesat bernama JMS tersebut diketahui memiliki banyak pengikut yang tersebar di Korea Selatan.
Walaupun pemimpinnya, Jung Myung Seok kini masih mendekam di penjara, tapi pengikutnya masih setia untuk melindungi sekte tersebut.
Serial dokumenter tersebut menampilkan perlakukan pemimpin sekte yang memanfaatkan para perempuan untuk dilecehkan.
Kontroversi kembali muncul setelah terungkap bahwa salah satu idol dari grup DKZ terungkap terlibat dalam sekte ini.
Tudingan Kyoung Yoon DKZ jemaat JMS mengaku bahwa dirinya telah dicuci otak.
Setelah tersebar berita tersebut, agensi yang menaungi sang idol mengungkapkan bahwa keluarga Kyoung Yoon telah meninggalkan gereja dan memutus hubungan dengan kultus tersebut.
Untuk menanggapi kontroversi keanggotaan sekte sesat JMS, akhirnya idol tersebut tampil di wawancara Dispatch dan menceritakan pengalamannya selama berada di sekte tersebut.
