Gaya Hidup, Kesehatan
Pentingnya Kesehatan Mental Untuk Kesehatan Tubuh, Dapat Mencegah Penyakit Jantung
Ichsan Muttaqin
Pentingnya Kesehatan Mental Untuk Kesehatan Tubuh, Dapat Mencegah Penyakit Jantung
HARIANE – Pentingnya kesehatan mental untuk kesehatan tubuh tampaknya belum diketahui oleh banyak orang. Faktanya, kesehatan mental sangatlah penting bagi kesehatan tubuh.
Pentingnya kesehatan mental untuk kesehatan tubuh salah satunya adalah untuk mengurangi risiko terkena penyakit jantung.
Pentingnya kesehatan mental untuk kesehatan tubuh seharusnya menjadi fokus utama masyarakat di tengah maraknya kampanye mental health education akhir-akhir ini.
Inilah pentingnya kesehatan mental untuk kesehatan tubuh dilansir dari newsroom.
Kondisi mental seseorang sangat mempengaruhi kondisi kesehatan tubuhnya. Kondisi mental yang negatif dan mengalami depresi cenderung akan terkena penyakit jantung dan stroke yang lebih tinggi. “Pikiran, hati, dan tubuh seseorang saling berhubungan dan bergantung satu sama lain,” ujar Glenn N. Levine, M.D., FAHA, yang merupakan professor kedokteran di Baylor College of Medicine. “Penelitian telah dengan jelas menunjukkan bahwa faktor berupa kesehatan mental yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan kardiovaskular. Di sisi lain, penelitian telah menemukan bahwa kondisi mental yang baik dapat dikaitkan dengan risiko penyakit kardiovaskular dan jumlah kematian yang lebih rendah,” sambungnya.BACA JUGA : 7 Cara Meningkatkan Rasa Percaya Diri dari Sudut Pandang PsikologisKondisi kesehatan mental yang buruk termasuk depresi, stress kronis, kecemasan, kemarahan, pesimisme, dan ketidak puasan dengan hidup dapat terkait dengan respons biologis pada tubuh yang berbahaya, seperti: · Ketidakteraturan detak dan ritme jantung · Peningkatan keluhan percernaan · Peningkatan tekanan darah sehingga berpotensi terkena hipertensi · Peradangan dalam tubuh · Berkurangnya aliran darah ke jantung Kesehatan mental yang buruk juga dikaitkan dengan perilaku kesehatan seperti merokok, melakukan tingkat aktifitas yang lebih rendah, pola makan tidak sehat, kelebihan berat badan, dan tidak minum obat sesuai anjuran dokter. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
