HARIANE - Kabupaten Gunungkidul akan menjadi tuan rumah gelaran Pekan Olahraga Daerah (Porda) ke 17 Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) 2025.
Sebanyak 47 cabang olahraga (cabor) akan dipertandingkan pada Porda yang akan dilaksanakan September mendatang.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Gunungkidul Irfan Ratnadi mengatakan, sejumlah persiapan untuk menyambut pelaksanaan Porda 2025 saat ini masih terus dilakukan.
Selain persiapan sarana dan prasarana, panitia pelaksana juga menggelar rapat koordinasi persiapan dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul.
“Pemkab Gunungkidul berkomitmen untuk turut menyukseskan Porda DIY tahun ini, dengan Kabupaten Gunungkidul sebagai tuan rumahnya,” kata Irfan saat dihubungi, Jum'at (3/1/2024).
Komitmen dari Pemkab Gunungkidul tersebut salah satunya ditunjukkan dengan menggelontorkan anggaran sebesar Rp 8,1 miliar untuk persiapan venue.
Sejumlah lokasi yang akan menjadi lokasi diselenggarakannya pertandingan di antaranya Lapangan Fenis Sewokoprojo, Lapangan Voli Pasir di belakang Kantor Pemkab, dan SMA Negeri 2 Playen. Selain itu, ada Lapangan Petang di Gedung Kesenian dan Stadion Handayani.
Total ada sebanyak 47 cabor yang akan dipertandingkan dalam gelaean Porda di Gunungkidul.
“Nantinya ada sekitar 3.500 dari empat kabupaten dan satu kota untuk berlaga di Porda,” tambahnya.
Selain persiapan sebagai tuan rumah, lanjut Irfan, pihaknya juga mempersiapkan atlet-atlet yang akan ikut dalam pelaksanaan Porda DIY nanti. Sebanyak 600 atlet-atlet terbaik dari Bumi Handayani sudah disiapkan.
“Kami sudah menyiapkan sekitar 600 atlet. Rencananya mereka akan berlaga di 44 cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Porda Gunungkidul,” jelasnya.
Terpisah, Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan, persiapan Kabupaten Gunungkidul sebagai tuan harus benar-benar matang. Dia berharap, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemkab Gunungkidul dapat ikut andil dalam menyukseskan sebagai tuan rumah.
