Olahraga
Shin Tae-yong Panggil Kakang Rudianto ke Timnas Jelang Persiapan Piala Asia U23 2024 Qatar
HARIANE - Bek muda asal Persib Bandung, Kakang Rudianto resmi dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas jelang persiapan menuju Piala Asia U23 2024 di Qatar. Kakang Rudianto diprediksi akan menggantikan sejumlah nama yang tak dapat bergabung ke skuad Garuda Muda.
Diketahui sebelumnya, berdasarkan rilis resmi PSSI terdapat tiga pemain berposisi bertahan yang tidak bisa bergabung ke TC timnas di Dubai bulan April ini. Tiga pemain tersebut adalah Elkan Baggot, Alfeandra Dewangga, dan Justin Hubner.
"Memang saat ini Elkan (Baggott), Dewangga, Justin, tidak pasti bergabung. Memang kami mengalami kesulitan (dalam memanggil pemain), tapi memang harus dipersiapkan," kata Shin Tae-yong dikutip dari rilis resmi laman PSSI, Jumat, 5 April 2024.
Masalah perizinan klub dan cedera membuat ketiga pemain tersebut gagal berpartisipasi bersama skuad U23. Hal inilah yang membuat Shin Tae-yong memanggil Kakang untuk mengantisipasi perubahan "Line up".
"Untuk target, pastinya bertahap. Babak pertama, kami fokus melihat dan sekalian mengecek kondisi para pemain sekaligus bagaimana kami akan bermain secara taktik. Tidak ada yang cedera, semua pemain terlihat baik," ujar Shin Tae-yong.
Persiapan Timnas Jelang Piala Asia U23 2024 Qatar
Saat ini skuad Garuda Muda sedang menjalani pemusatan latihan (TC) di Dubai hingga 10 April sebelum tanding ke Piala Asia U-23 AFC 2024 di Qatar pada 15 April hingga 3 Mei 2024 mendatang.
Selama TC di Dubai, Shin Tae-yong memanggil 28 pemain. Namun, belum diketahui pasti siapa saja yang akan benar-benar dibawa Shin Tae-yong untuk berlaga di Piala Asia.
"Persiapan kami baik dalam uji coba nanti, kami mau mengetes kondisi para pemain seperti apa. Nanti kami akan membagi tim menjadi dua per 45 menit," kata Shin Tae-yong.
Pada Piala Asia U-23 2024, skuad Garuda berada di grup A bersama tuan rumah Qatar, Australia dan Yordania. Laga perdana timnas akan melawan Qatar pada 15 April, disusul melawan Australia pada 18 April dan Yordania 21 April.****
