Berita , D.I Yogyakarta

Tempuh Jarak Hampir 600 Km, Pria Mudik Naik Sepeda dari Cikarang Ke Gunungkidul Selama 4 Hari 4 Malam

profile picture Pandu S
Pandu S
Tempuh Jarak Hampir 600 Km, Pria Mudik Naik Sepeda Dari Cikarang Ke Gunungkidul Selama 4 Hari 4 Malam
Sandi Setiawan Mudik Bersepeda Dari Cikarang-Gunungkidul Saat Ditemui Di Ngawen, (Foto: Hariane/Pandu)

HARIANE - Seorang pria asal Kabupaten Gunungkidul, Sandi Setiawan, nekat bersepeda dari Cikarang menuju rumah mertuanya di Kalurahan Jurang Jero, Kapanewon Ngawen, Gunungkidul, dalam rangka mudik Lebaran. Sandi sudah menempuh perjalanan sejauh hampir 600 km menggunakan sepeda selama empat hari empat malam, hingga akhirnya tiba di rumah mertuanya pada Sabtu (29/3/2025).

Sepeda dengan tulisan Mudik Santai ke-6 Cikarang-Gunungkidul pada bagian depan dan belakang yang digunakan Sandi akhirnya sampai di rumah sederhana, disambut hangat oleh istri, anak, dan kedua mertuanya.

Sandi mengungkapkan bahwa dirinya berangkat mudik menggunakan sepeda pada Selasa (25/3/2025) lalu.

"Saya berangkat Selasa sebelum Maghrib dan sampai hari ini, jam 14.30 WIB," kata Sandi saat ditemui di rumahnya, Ngawen, Sabtu (29/3/2025).

Selama perjalanan, lanjut Sandi, dirinya melewati jalur pantai utara Jawa, yakni Cirebon-Pemalang-Semarang-Boyolali-Cawas, hingga akhirnya sampai di Ngawen, Gunungkidul.

Sandi mengatakan bahwa dirinya memilih mudik menggunakan sepeda karena ongkos tiket angkutan umum mahal.

"Alasannya yang pertama karena hobi, terus selain itu juga bisa menghemat biaya, soalnya biaya naik mobil lumayan mahal," ujarnya.

Selama perjalanan dari Cikarang ke Gunungkidul, ia memilih melakukan perjalanan pada malam hari. Sementara siang harinya digunakan untuk mencuci pakaian, beristirahat, dan mengisi ulang aki yang dipasang di sepedanya untuk penerangan serta pemutar lagu.

Sandi hanya membawa sejumlah pakaian, alat bengkel, peralatan mandi, dan sedikit uang selama perjalanan mudiknya.

"Bawa baju sedikit, jadi bajunya itu dicuci, dikeringkan, lalu disimpan, dan besok digunakan lagi. Jadi cuci-kering-pakai," kata Sandi.

Sandi mengungkapkan bahwa selama perjalanan empat hari empat malam tersebut, ia hanya menghabiskan biaya kurang dari Rp400.000.

"Kalau makan hanya dua kali sehari, paling banyak untuk minum," ujarnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Presiden Prabowo Dijadwalkan Lepas Pemberangkatan Haji 2025 Gelombang Pertama

Presiden Prabowo Dijadwalkan Lepas Pemberangkatan Haji 2025 Gelombang Pertama

Selasa, 22 April 2025
Rencana Prabowo Datangkan Pengungsi dari Palestina, Begini Tanggapan Haedar Nashir

Rencana Prabowo Datangkan Pengungsi dari Palestina, Begini Tanggapan Haedar Nashir

Selasa, 22 April 2025
Awas! 7 Snack ini Mengandung Babi Padahal Kantongi Sertifikat Halal

Awas! 7 Snack ini Mengandung Babi Padahal Kantongi Sertifikat Halal

Selasa, 22 April 2025
Dikenal Cinta Perdamaian, Haedar Nashir Sampaikan Pesan Terakhir Paus Fransiskus

Dikenal Cinta Perdamaian, Haedar Nashir Sampaikan Pesan Terakhir Paus Fransiskus

Selasa, 22 April 2025
Perahu Nelayan Terbalik Diterjang Gelombang Tinggi di Pantai Depok Bantul

Perahu Nelayan Terbalik Diterjang Gelombang Tinggi di Pantai Depok Bantul

Selasa, 22 April 2025
Pemkab Gunungkidul Siapkan Utang untuk Percepatan Pembangunan

Pemkab Gunungkidul Siapkan Utang untuk Percepatan Pembangunan

Selasa, 22 April 2025
Kecelakan di Tambak Osowilangun Surabaya, Sopir Tewas Ditabrak Truk Trailer

Kecelakan di Tambak Osowilangun Surabaya, Sopir Tewas Ditabrak Truk Trailer

Selasa, 22 April 2025
Penetapan Hari Keris Nasional 19 April Ditentang, Begini Alasannya

Penetapan Hari Keris Nasional 19 April Ditentang, Begini Alasannya

Selasa, 22 April 2025
Mantap! Harga Emas Antam Hari ini Selasa 22 April 2025 Tembus Rp 2 ...

Mantap! Harga Emas Antam Hari ini Selasa 22 April 2025 Tembus Rp 2 ...

Selasa, 22 April 2025
Lurah di Gunungkidul Disiram Air Oleh Debt Collector, Bupati Endah Berikan Pendampingan

Lurah di Gunungkidul Disiram Air Oleh Debt Collector, Bupati Endah Berikan Pendampingan

Selasa, 22 April 2025