Berita , Jabar

Kronologi Kasus Bullying Bocah SD di Tasikmalaya, Cinta Laura Angkat Bicara Terkait Kasus Tak Berlanjut di Meja Hijau

profile picture Syarifatun
Syarifatun
Kronologi Kasus Bullying Bocah SD di Tasikmalaya, Cinta Laura Angkat Bicara Terkait Kasus Tak Berlanjut di Meja Hijau
Kronologi Kasus Bullying Bocah SD di Tasikmalaya, Cinta Laura Angkat Bicara Terkait Kasus Tak Berlanjut di Meja Hijau
HARIANE-Kasus Bullying bocah SD di Tasikmalaya hingga kini masih menjadi perdebatan banyak orang, bahkan hingga Cinta Laura ikut bicara.
Lantaran kasus bullying bocah SD di Tasikmalaya tidak berlanjut ke meja hijau, dan diselesaikan dengan cara damai. Padahal korban bullying tersebut hingga depresi dan berakhir meninggal dunia.
Namun yang menjadi perhatian publik mengenai kasus bullying bocah SD di Tasikmalaya adalah mengenai tanggapan dari pemerintah dalam mengatasi kasus tersebut. Padahal perundungan tersebut direkam dan disebar hingga viral di media sosial.
Dimana menganggap kasus bullying bocah SD di Tasikmalaya yang dipaksa teman-temannya untuk menyetubuhi kucing bukanlah sebuah kasus pelecehan seksual. Serta lebih baik tidak berlanjut di meja hijau dan diselesaikan secara damai.
BACA JUGA : 5 Fakta Skandal Bullying Nam Joo Hyuk, Agensi Tempuh Jalur Hukum

Kronologi kasus bullying bocah SD di Tasikmalaya

Kasus bullying tersebut berawal dari seorang anak yang berinisial F yang dirundung teman-temannya, dan dipaksa untuk menyetubuhi kucing. Bahkan kejadian tersebut direkam dan disebar di media sosial.
Hal tersebut membuat korban mengalami trauma dan juga penurunan kondisi psikisnya bahkan sempat depresi. Selain itu korban sampai tidak mau makan dan mengeluhkan sakit pada tenggorokan.
Hingga korban dibawa ke rumah sakit dan berakhir meninggal dunia. Berita tersebut kemudian viral dan membuat heboh publik.
Namun yang membuat heboh lagi, pemerintah tidak menindaklanjuti kasus tersebut hingga berlanjut ke meja hijau.
Salah satu akun Tiktok,  @Halimah, pada 24 Juli 2022 membuat uanggahan mengenai tanggapan dirinya terkait kasus bullying bocah SD di Tasikmalaya.
“Semoga ga ditakedown yaa. Aku udah sensor kata2nya sedetailmungkin. Kalau sampe ada yang report/takedown, y akita sama-sama taulah…” Tulis keterangan akun tersebut.
Dalam video tersebut, sang pembuat konten mengungkapkan ketidaksetujuannya saat pemerintah dalam menanganani kasus bullying tersebut. Serta berharap kasus bullying tetap berlanjut dan di selidiki akar penyebab anak-anak yang berani bertindak di luar kendali.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Jadwal SIM Keliling Purwakarta Mei 2024, Hadir dari Senin hingga Sabtu

Jadwal SIM Keliling Purwakarta Mei 2024, Hadir dari Senin hingga Sabtu

Selasa, 30 April 2024 19:47 WIB
Sinopsis Drakor The Midnight Romance in Hagwon, Drama Pengganti Queen of Tears yang ...

Sinopsis Drakor The Midnight Romance in Hagwon, Drama Pengganti Queen of Tears yang ...

Selasa, 30 April 2024 19:11 WIB
Peringatan Dini Cuaca di Indonesia 1-3 Mei 2024, Perhatikan Sejumlah Wilayah Terdampak Angin ...

Peringatan Dini Cuaca di Indonesia 1-3 Mei 2024, Perhatikan Sejumlah Wilayah Terdampak Angin ...

Selasa, 30 April 2024 18:06 WIB
Kompetisi Bahasa dan Sastra Kota Yogyakarta 2024 Kembali Digelar, Ada 7 Jenis Lomba ...

Kompetisi Bahasa dan Sastra Kota Yogyakarta 2024 Kembali Digelar, Ada 7 Jenis Lomba ...

Selasa, 30 April 2024 15:53 WIB
2 Pria Tenggelam di Kali Ciliwung Jakarta Pusat, Tim SAR Lakukan Pencarian

2 Pria Tenggelam di Kali Ciliwung Jakarta Pusat, Tim SAR Lakukan Pencarian

Selasa, 30 April 2024 15:32 WIB
Mantan Manajer Resto Hotman Paris Ditangkap, 1 Bulan Kerja Curi Uang Ratusan Juta

Mantan Manajer Resto Hotman Paris Ditangkap, 1 Bulan Kerja Curi Uang Ratusan Juta

Selasa, 30 April 2024 15:31 WIB
Jadi PR Besar! Pemkot Yogya Dinilai Kurang Serius Tangani Sampah

Jadi PR Besar! Pemkot Yogya Dinilai Kurang Serius Tangani Sampah

Selasa, 30 April 2024 14:56 WIB
Drakor Terbaru Mei 2024, Wi Ha Joon Tampil Mesra dengan Jung Ryeo Won

Drakor Terbaru Mei 2024, Wi Ha Joon Tampil Mesra dengan Jung Ryeo Won

Selasa, 30 April 2024 14:55 WIB
Lantik Karangtaruna Kabupaten, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih Harapkan Kontribusi Bidang Sosial

Lantik Karangtaruna Kabupaten, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih Harapkan Kontribusi Bidang Sosial

Selasa, 30 April 2024 13:59 WIB
Geledah Kantor dan Rumah Direktur Taru Martani Atas Dugaan Korupsi Rp 18,69 M, ...

Geledah Kantor dan Rumah Direktur Taru Martani Atas Dugaan Korupsi Rp 18,69 M, ...

Selasa, 30 April 2024 13:07 WIB