Berita , Jabar

Viral Video Kelompok Bermotor Dihadang dan Dihajar Warga di Tasikmalaya, Karena Ugal-Ugalan dengan Knalpot Bising

profile picture Indah Safitri
Indah Safitri
Kelompok bermotor dihadang dan dihajar warga di Tasikamalaya
Kelompok bermotor dihadang dan dihajar warga di Tasikamalaya karena mengganggu ketenangan warga. (Foto: Instagram/terang_media)

HARIANE - Beredar sebuah video amatir kelompok bermotor dihadang dan dihajar warga di Tasikmalaya karena mengganggu ketenangan warga sekitar.

Sebelumnya, kelompok bermotor memang sering meresahkan warga akhir-akhir ini, dimana mereka melakukan hal-hal yang dapat menganggu ketenangan warga sekitar.

Berdasarkan rekaman tersebut, aksi para kelompok bermotor terjadi tepatnya di Jalan Perintis Kemerdekaan, Padayungan Kota Tasikmalaya pada hari Senin, (19/06/2023) malam.

Aksi tersebut terekam video amatir yang dilakukan oleh seseorang di dalam mobil yang menunjukkan detik-detik para kelompok bermotor dihadang dan dihajar oleh warga.

Kronologi Kelompok Bermotor Dihadang dan Dihajar Warga di Tasikmalaya

kelompok bermotor dihadang dan dihajar warga di Tasikmalaya
Kelompok bermotor beberapa kali kena pukul warga. (Foto: Instagram/terang_media)

Dikutip dari akun Instagram @terang_media, dijelaskan melalui sebuah rekaman video dimana terlihat bahwa kelompok bermotor dihadang dan dihajar warga di Tasikmalaya pada senin malam lalu.

Pelaku dari kelompok bermotor yang dihadang dan dihajar para warga sekitar merupakan masih remaja dan sepertinya masih duduk di bangku sekolah.

Peristiwa tersebut terjadi karena para kelompok bermotor mengendarai motor secara ugal-ugalan dengan melaju secara zig-zag dan menggeber knalpot yang sangat bising.

Hal tersebut membuat para warga merasa terganggu akan suara bising knalpot tersebut, selain dapat memekakan telinga aksi para pemotor tersebut dapat membahayakan orang-orang di sekitar jalanan.

Ketika para kelompok bermotor tersebut berjalan dengan motor yang sengaja diangkat ke atas (jumping) atau ugal-ugalan, hal yang dilakukan tersebut dapat membahayakan dirinya sendiri ataupun orang lain yang berada di sekitarnya, termasuk warga Padayungan itu sendiri.

Maka dari itu, akhirnya para warga pun turun tangan dengan menghadang para pemotor tersebut kemudian menghajarnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB