Berita , Jabar

Putra Pejabat Kemendikbud Diduga Lakukan Kekerasan, Orang Tua Korban Tuntut Keadilan

profile picture Eni Damayanti
Eni Damayanti
Putra Pejabat Kemendikbud Diduga Lakukan Kekerasan
Putra pejabat Kemendikbud diduga lakukan kekerasan di lingkungan sekolah. (Ilustrasi: Pexels/karolina grabowska)

HARIANE – Putra Pejabat Kemendikbud diduga lakukan kekerasan pada teman sekolahnya di salah satu sekolah menengah atas negeri di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Lantaran aksi tersebut, korban mendapatkan beberapa luka dan jahitan hingga membuat orang tua korban menuntut keadilan.

Pasalnya, orang tua korban merasa bahwa putrinya tidak mendapat perlindungan dari pihak sekolah justru diduga mendapat intimidasi dari pihak pelaku.

Alhasil kejadian ini diungkapkan pihak korban melalui media sosial dengan harapan bahwa lembaga-lembaga terkait dapat merespons kejadian yang menimpa putrinya ini.

Putra Pejabat Kemendikbud Diduga Lakukan Kekerasan di Sekolah

Sebuah kasus kekerasan dalam lingkup pendidikan terjadi di sebuah SMA negeri di Kota Tasikmalaya dan diduga pelaku merupakan putra pejabat di Inspektorat Jenderal Kemendikbud RI.

Dikatakan pihak korban bahwa pelaku yang merupakan anak laki-laki berinisial A tersebut memukul korban di dalam lingkungan sekolah.

Kasus ini diungkapkan orang tua korban melalui media sosial lantaran merasa tidak mendapat keadilan tetapi justru intimidasi dari pihak pelaku.

Dilansir dari akun Instagram Terang Media, orang tua korban dengan bukti foto menceritakan bagaimana putrinya yang menjadi korban pemukulan tak mendapat perlindungan dari pihak sekolah.

Padahal, lantaran aksi pemukulan tersebut, korban menerima 3 jahitan dan memar di 3 bagian.

Usai mendapat kekerasan, korban justru dilibatkan dalam sebuah pertemuan tersebut dengan orang tua pelaku tanpa pendampingan.

Dari rekaman yang diambil korban selama pertemuan, diketahui bahwa orang tua pelaku merupakan orang berpengaruh sekaligus pejabat di Inspektorat Jenderal Kemendikbud.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Sabtu, 21 Juni 2025
4 Jabatan Lurah di Gunungkidul Kosong, Proses PAW Masih Tunggu Aturan Pusat

4 Jabatan Lurah di Gunungkidul Kosong, Proses PAW Masih Tunggu Aturan Pusat

Sabtu, 21 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Naik Tipis

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Naik Tipis

Sabtu, 21 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Sebelum ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Sebelum ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Polda Metro Hentikan Penyelidikan, Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun Pertimbangkan Lapor ...

Polda Metro Hentikan Penyelidikan, Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun Pertimbangkan Lapor ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Komitmen Terapkan Komunikasi Strategis, KAI Bandara Raih Penghargaan IDEAS 2025

Komitmen Terapkan Komunikasi Strategis, KAI Bandara Raih Penghargaan IDEAS 2025

Jumat, 20 Juni 2025
Mendag Pastikan Perang Timur Tengah Tak Berdampak untuk Ekspor Indonesia

Mendag Pastikan Perang Timur Tengah Tak Berdampak untuk Ekspor Indonesia

Jumat, 20 Juni 2025