Ekbis

Tahun 2030, Produksi Mobil Dalam Negeri Ditargetkan Capai 2,5 Juta Unit per Tahun

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
Produksi mobil listrik di Indonesia tahun 2030
Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza mengunjungi pabrik manufaktur Chery Motor Indonesia di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat, (7/1/2025).

HARIANE - Pemerintah menargetkan produksi mobil dalam negeri mencapai 2,5 juta unit per tahun pada 2030. Untuk mencapainya, diperlukan peningkatan investasi di sektor otomotif, terutama di industri mobil listrik (EV).

Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani, menyatakan bahwa saat ini produksi mobil dalam negeri mencapai 1,2 juta unit per tahun.

"Diharapkan pada tahun 2030 bisa mencapai 2,5 juta unit," ujar Rosan usai menemui Presiden di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (6/2/2025).

Menurutnya, investasi di sektor industri penopang utama EV, seperti baterai berbasis nikel, sudah cukup banyak di Indonesia. Namun, hingga kini belum ada investasi signifikan untuk produksi mobil listrik di dalam negeri.

Oleh karena itu, Presiden meminta Kementerian Investasi dan Hilirisasi lebih aktif menarik investasi di industri mobil listrik sebagai bagian dari upaya mewujudkan visi Net Zero Emission (NZE) pada 2060.

"Kita sudah berkomitmen untuk mencapai net zero emission pada 2060. Bahkan Presiden berharap target ini bisa dicapai lebih cepat," tambah Rosan.

Target peningkatan produksi mobil dalam negeri ini berpotensi terealisasi jika investasi BYD untuk membangun pabrik di Indonesia terwujud.

Investasi BYD dan Perkembangan Pasar EV di Indonesia

Produsen kendaraan listrik asal Tiongkok, BYD, berencana membangun pabrik senilai $1,3 miliar di Indonesia. 

Dilansir dari InvesmentMonitor, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan bahwa pabrik tersebut akan memiliki kapasitas produksi 150.000 unit per tahun dan dapat mempercepat era kendaraan listrik di Indonesia.

Selain pembangunan pabrik, BYD juga telah memperkenalkan tiga model EV baru ke pasar Indonesia, yakni BYD Seal, BYD Atto 3, dan BYD Dolphin. 

Peluncuran ini dilakukan dalam sebuah acara di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Kecelakaan Tunggal di Gunungkidul, Pesepeda Asal Bantul Meninggal Dunia

Kecelakaan Tunggal di Gunungkidul, Pesepeda Asal Bantul Meninggal Dunia

Sabtu, 19 April 2025
Puluhan Ribu Jemaah Haji 2025 Ikut Murur dan Tanazul, Begini Skemanya

Puluhan Ribu Jemaah Haji 2025 Ikut Murur dan Tanazul, Begini Skemanya

Sabtu, 19 April 2025
Hilang Kendali, Mobil Listrik Tabrak Puluhan Motor di Sunter Jakut

Hilang Kendali, Mobil Listrik Tabrak Puluhan Motor di Sunter Jakut

Sabtu, 19 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 19 April 2025 Mulai Naik atau Turun ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 19 April 2025 Mulai Naik atau Turun ...

Sabtu, 19 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 19 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 19 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Sabtu, 19 April 2025
Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Jumat, 18 April 2025
Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Jumat, 18 April 2025
Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Jumat, 18 April 2025