HARIANE - Pertarungan sengit antara Charles Oliveira Vs Arman Tsarukyan di UFC 300 berakhir dengan kekalahan Charles 'do Bronx' Oliveira.
Setelah bertarung selama tiga ronde sesuai yang dijadwalkan, dua juri memberikan kemenangan untuk Arman dan 1 kemenangan untuk Charles Oliveira.
Salah satu kartu utama UFC 300 di T-Mobile Arena in Las Vegas, Nevada mempertemukan dua kandidat calon penantang gelas juara kelas ringan UFC yang kini dipegang oleh petarung asal Dagestan, Russia, Islam Makhachev.
Sejak dimulainya ronde pertama, pertarungan antara petarung Brazil Vs Armenia ini berlagsung ketat.
Pada ronde pertama, pertarungan dimulai dengan saling melancarkan tendangan ke arah kaki. Namun, satu serangan Arman yang gagal justru membuatnya masuk perangkap kuncian leher 'guillotine' dari do Bronx.
Melihat kuncian yang begitu ketat di leher Arman, para pendukung Oliveira berteriak histeris memberi dukungan. Namun dengan kemampuan gulat yang luar biasa Arman berhasil melepaskan diri.
Gagal menghabisi Arman dengan Guillotine, Charles Oliveira berganti strategi dengan melakukan ground and pound. Beberapa kali pukulan serta siku do Bronx berhasil mendarat ke wajah Arman.
Namun, petarung Armedia yang sempat menyulistkan Islam Makhachev di laga debutnya itu kembali menunjukkan kemampuannya dalam bergulat. Dia berhasil melepaskan diri dari kontrol, membalikkan posisi dan mendaratkan beberapa pukulan siku ke do Bronx.
Menjelang akhir ronde pertama, do Bronx melancarkan sebuah tendangan ke kepala lawan yang kemudian dianggap ilegal oleh wasit dan pertarungan harus dihentikan sementara.
Beruntung, Arman tidak mengalami cidera akibat serangan ilegal tersebut sehingga pertarungan bisa kembali dilanjutkan.
Pada ronde kedua, sebuah tendangan cangkul (Axe Kick) dari Arman mendarat di wajah Charles yang disambut riuh oleh penonton.
Pada ronde ini, Arman juga berhasil melakukan dua kali take down. Pada percobaan yang kedua, Arman berhasil mendapatkan posisi full mount dan melakukan groun nad pound.