Berita , Nasional , Pilihan Editor
Anak Badak Sumatera Berhasil Dilahirkan di Taman Nasional Way Kambas, Mengakhiri Penantian Panjang Sang Induk yang 8 Kali Keguguran
Tri Lestari
Anak badak Sumatera berhasil dilahirkan pada Kamis, 24 Maret 2022. (Foto: Dok. Biro Humas KLHK)
Pemeriksaan kebuntingan juga dilakukan secara rutin dengan menggunakan alat USG. Selain itu, untuk mendukung kebuntingan ini badak Rosa juga diberikan pakan yang baik dan cukup.
Anak badak Sumatera berhasil dilahirkan tersebut mengakhiri penantian panjang badak Rosa setelah sebelumnya mengalami keguguran sebanyak delapan kali sejak pertama kali bunting pada tahun 2017.
Sejak dipindahkan di SRS TNWK pada tahun 2015, badak Rosa baru bisa dikawinkan mulai tahun 2015. Hal ini dikarenakan masalah fibroid rahim (myom) yang dideritanya, disebabkan karena kurangnya intensitas perkawinan dan tidak bunting selama bertahun-tahun.
Kelahiran kali ini merupakan hasil dari kebuntingan badak Rosa yang ke-9, dengan masa kebuntingan 476 hari atau mulai bunting dari Desember 2020 hingga Maret 2022.
Dirjend KSDAE, Wiratno berharap bahwa dengan kelahiran anak badak Rosa ini dapat mendukung proses keberhasilan dari upaya konservasi spesies mamalia besar di masa yang akan datang.
“Dengan kelahiran anak badak Rosa di SRS TNWK ini, kita menaruh harapan untuk dapat terus mendapat kabar bahagia dari kelahiran-kelahiran badak Sumatera lainnya di masa depan,” pungkas Wiratno.
Demikian informasi mengenai anak badak Sumatera berhasil dilahirkan di Taman Nasional Way Kambas yang mengakhiri penantian panjang induknya, badak Rosa. ****