Artikel
Apa Pengertian dari Sholat Khusuf ? yang Akan Dilaksanakan 8 November 2022 di Beberapa Kota
Syarifatun
Apa Pengertian dari Sholat Khusuf ? yang Akan Dilaksanakan 8 November 2022 di Beberapa Kota
Hukum dari shalat gerhana sendiri adalah Sunnah Muakkad, yaitu dalam kondisi tanpa membedakan apakah pada gerhana matahari maupun gerhana bulan, serta dalam kondisi safar maupun Muqim.
Selain itu sholat gerhana juga sunnah dilakukan secara berjamaah. Hal tersebut berdasarkan dalil dari Hadis berikut;
“Dari Aisyah istri Nabi ? bahwasanya beliau berkata; Matahari mengalami gerhana pada masa hidup Nabi ?. Maka beliau keluar menuju masjid lalu membariskan orang-orang di belakang beliau“ (H.R.Bukhari)
Apa Pengertian dari Sholat Khusuf dan Tatacara Pelaksanaan Shalat Khusuf atau Sholat Gerhana Bulan
Imam membaca:
الصلاة جامعة رحمكم الل
1. Berniat di dalam hati. Ushallî sunnatal khusûf rak‘ataini imâman/makmûman lillâhi ta‘âlâ. Memiliki arti, saya berniat shalat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT.
2. Takbiratul ihram, yaitu bertakbir sebagaimana shalat biasa.
3. Membaca do’a iftitah dan berta’awudz, kemudian membaca surat Al Fatihah dilanjutkan membaca surat yang panjang (seperti surat Al Baqarah) sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih).
4. Ruku’
5. Bangkit dari ruku’ (i’tidal) sambil mengucapkan “Sami’allahu Liman Hamidah, Rabbana Wa Lakal Hamd”
6. Setelah i’tidal ini tidak langsung sujud, namun dilanjutkan dengan membaca surat Al Fatihah dan surat al quran. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama