HARIANE - Jelang pertandingan UFC 302 yang sangat dinantikan, Islam Makhachev membuat pernyataan percaya diri bahwa ia adalah petarung MMA terbaik di dunia saat ini.
Makhachev, yang akan menghadapi Dustin Poirier dalam pertandingan utama UFC 302 di Prudential Center, Newark, New Jersey, Amerika Serikat pada Minggu 2 Juni 2024 (waktu Indonesia), merasa sangat optimis menjelang laga tersebut.
"Saya selalu berpikir tentang Dustin karena dia selalu berada di jajaran lima besar di kelas ringan," kata Islam Makhachev dalam konferensi pers.
"Ini adalah mimpi saya untuk bertarung melawan seseorang seperti Dustin yang memiliki nama besar di olahraga ini," lanjutnya.
Makhachev mengungkapkan bahwa dia lebih memilih menghadapi lawan baru daripada melakukan pertandingan ulang. Meski demikian, ia mengakui jika pertarungan ulang dengan Arman Tsyarukyan tidak bisa dihindari karena posisinya sebagai peringkat pertama di ranking petarung kelas ringan UFC.
"Saya tidak suka pertandingan ulang karena itu tidak memberikan motivasi baru. Saya selalu ingin menemukan target baru dan tujuan baru," tambahnya.
Mengenai perkembangan Poirier sejak pertarungannya melawan Khabib Nurmagomedov, Makhachev berpendapat bahwa Poirier masih sama, hanya lebih berpengalaman.
"Jujur, dia tetap sama. Mungkin dia menjadi lebih tua dan tidak percaya bahwa dia bisa mengalahkan saya," kata Makhachev dengan percaya diri.
"Saya tahu saya bisa membuat pertarungan ini mudah," tandasnya.
Ketika ditanya tentang prediksi Khabib bahwa Makhachev akan menyelesaikan pertarungan pada ronde kedua atau ketiga, Makhachev setuju.
"Saya akan menyelesaikannya karena saya berada di level yang berbeda. Saya adalah petarung terbaik di dunia saat ini," tegasnya.
Makhachev juga menyinggung tentang rencana masa depannya di UFC, termasuk kemungkinan naik ke kelas welter.