Berita
Kapolri Turun Tangan Bantu Mahasiswa Korban Terjerat Kabel Optik, Janji Akan Fasilitasi Pengobatan
Ayah korban juga mengaku masih menjumpai anaknya tersedak saat makan dan minum akibat trauma laring usai lehernya terjerat kabel optik.
Lewat pengecekan ini, Kapolri berharap korban segera dapat pulih. Ia berjanji akan memfasilitasi korban dalam proses pemulihan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
“Polri akan memfasilitasi pengobatan Sultan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur,” komitmen Kapolri yang ditulis lewat akun tersebut.
Atas bantuan yang diterima mahasiswa korban terjerat kabel optik ini, pihak keluarga mengucapkan terima kasih penuh kepada Kapolri dan jajarannya.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Pak Kapolri, kemudian kepada Pak Kapolda, dan seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia yang sudah beratensi kepada kami, kepada anak kami khususnya, Sultan Rif’at Alfatih. Kami betul-betul respek dan terima kasih yang luar biasa,” ujar Fatih, ayah korban.
Pihak keluarga juga berharap, bantuan dari Polri dapat memberikan semangat kepada Rif’at.
“Mudah-mudahan atensi Pak Kapolri dan Pak Kapolda bisa membuat anak saya lebih semangat, lebih sehat, dan kembali pulih untuk bisa melanjutkan masa-masa emasnya berkuliah,” tutupnya.
Kronologi Awal Mula Kecelakaan Sultan Rif’at Al-Fatih
Perlu diketahui, Rif’at merupakan mahasiswa Universitas Brawijaya yang mengalami kejadian naas pada 5 Januari 2023.
Ia mengalami kecelakaan motor saat tengah melewati Jalan Antasari, Jakarta Selatan. Tanpa sengaja ia terjerat kabel optik yang menggantung di jalan.
Kabel tersebut menjerat lehernya dan menimbulkan trauma laring yang menyebabkannya saat ini mengalami kesulitan berbicara, menelan, dan bernafas.
Atas kecelakaan mahasiswa korban terjerat kabel optik tersebut, pihak keluarga mengonfirmasi tidak akan menerima uang damai dari perusahaan kabel optik dan menempuh jalur hukum. ****