Berita

KemenPPPA Siap Kawal Kasus Bullying di SMA Binus Serpong, Ortu Terduga Pelaku Bakal Dipanggil

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
bullying di sma binus serpong
KemenPPPA akan mengawal kasus bullying di SMA Binus Serpong. (PMJ)

HARIANE – Usai melakukan gelar perkara dalam kasus bullying di SMA Binus Serpong pada Selasa, 20 Februari 2024 kini polisi berencana untuk memanggil orang tua para terduga pelaku.

Hanya saja, belum diketahui kapan rencana pemanggilan ini bisa terealisasi lantaran harus menunggu arahan dari penyidik.

“Saat ini sudah diagendakan (pemanggilan keluarga dan siswa). Tapi, untuk lebih tepatnya, masih menunggu dari penyidik,” Ujar Kasi Humas Polres Tangsel, Iptu Wendi Afrianto seperti dikutip dari PMJ.

Di sisi lain, pihak kepolisian juga telah berkomunikasi dengan pihak sekolah terkait aksi perundungan yang diduga dilakukan oleh sejumlah anak pesohor tanah air tersebut.

“Saat ini masih didalami dan masih berkomunikasi intensif (dengan pihak sekolah),” imbuhnya.

Kasus Bullying di SMA Binus Serpong Dikawal KemenPPPA

Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak KemenPPPA Rini Handayani membenarkan adanya perundungan di sekolah elit di Tangsel yang dilakukan sejumlah senior.

“Memang benar adanya aksi perundungan yang dilakukan oleh sekelompok pelajar laki-laki kelas 12 di bangku SMA,” ujarnya seperti dikutip dari PMJ.

Ia kemudian melanjutkan kalau perundungan tersebut dilakukan di warung belakang sekolah, tempat dimana para terduga pelaku sering berkumpul.

“Aksi tersebut dilakukan seusai aktivitas belajar mengajar dan dilakukan di warung belakang sekolah tempat dimana sekelompok pelajar tersebut sering berkumpul,” lanjutnya.

Rini Handayani menambahkan kalau pihaknya akan terus mengawal dan memantau perkembangan kasus bullying di SMA Binus Serpong.

Ia juga mengatakan kalau KemenPPPA siap memberikan bantuan psikososial maupun hukum bagi anak korban dan keluarganya bila membutuhkan.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Pemkab Gunungkidul Siapkan Utang untuk Percepatan Pembangunan

Pemkab Gunungkidul Siapkan Utang untuk Percepatan Pembangunan

Selasa, 22 April 2025
Kecelakan di Tambak Osowilangun Surabaya, Sopir Tewas Ditabrak Truk Trailer

Kecelakan di Tambak Osowilangun Surabaya, Sopir Tewas Ditabrak Truk Trailer

Selasa, 22 April 2025
Penetapan Hari Keris Nasional 19 April Ditentang, Begini Alasannya

Penetapan Hari Keris Nasional 19 April Ditentang, Begini Alasannya

Selasa, 22 April 2025
Mantap! Harga Emas Antam Hari ini Selasa 22 April 2025 Tembus Rp 2 ...

Mantap! Harga Emas Antam Hari ini Selasa 22 April 2025 Tembus Rp 2 ...

Selasa, 22 April 2025
Lurah di Gunungkidul Disiram Air Oleh Debt Collector, Bupati Endah Berikan Pendampingan

Lurah di Gunungkidul Disiram Air Oleh Debt Collector, Bupati Endah Berikan Pendampingan

Selasa, 22 April 2025
Awas! Harga Emas Perhiasan Hari ini Selasa 22 April 2025 Kembali Meroket

Awas! Harga Emas Perhiasan Hari ini Selasa 22 April 2025 Kembali Meroket

Selasa, 22 April 2025
Kakek Pencuri Uang dan Perhiasan Tetangga di Sedayu Bantul Ternyata Residivis Kasus Asusila

Kakek Pencuri Uang dan Perhiasan Tetangga di Sedayu Bantul Ternyata Residivis Kasus Asusila

Senin, 21 April 2025
Meninggal Dunia di Usia ke-88 Tahun, Haedar Nashir Kenang Sosok Paus Fransiskus

Meninggal Dunia di Usia ke-88 Tahun, Haedar Nashir Kenang Sosok Paus Fransiskus

Senin, 21 April 2025
Peringati Hari Kartini, Bupati Gunungkidul: Perempuan Tidak Boleh Takut Bersaing

Peringati Hari Kartini, Bupati Gunungkidul: Perempuan Tidak Boleh Takut Bersaing

Senin, 21 April 2025
Tren Coffee Shop Menjamur, Pemkab Sleman Dorong Produktivitas Kopi Merapi

Tren Coffee Shop Menjamur, Pemkab Sleman Dorong Produktivitas Kopi Merapi

Senin, 21 April 2025