Berita
Penculikan Anak Berusia 4 Tahun, Sebanyak 6 Tersangka Ditangkap: Diduga untuk Persembahan Dewa
Anasya Adeliani
Penculikan Anak Berusia 4 Tahun, Sebanyak 6 Tersangka Ditangkap: Diduga untuk Persembahan Dewa
Sementara itu, Andhashradha Nirmoolan Samiti (ANiS), sebuah organisasi non-pemerintah (LSM) yang didirikan oleh aktivis rasionalis dan anti-takhayul, Dr. Narendra Dabholkar menuntut pertanggungjawaban terhadap terdakwa terkait kasus penculikan anak berusia 4 tahun.
“Polisi menyangkal dugaan perdagangan manusia dalam kasus ini. Namun, kami tidak dapat lagi mengabaikan kemungkinan itu. Karena kami telah menemukan kasus serupa yang terjadi di masa lalu,” jelas Milind Deshmukh dari ANiS.
Kasus penculikan lainnya yang baru-baru ini terjadi di India :
Seorang anak berusia 13 tahun diculik dan diperkosa oleh seorang pria berusia 21 tahun di lingkungan nya di sebuah desa Bilaspur.
Ayah korban mengajukan pengaduan di kantor polisi Bilaspur pada Selasa, 12 Juli 2022 dengan klaim bahwa putrinya diperkosa oleh pria itu disetiap kesempatan yang berbeda selama dua bulan terakhir.
Dan diancam bahwa anggota keluarganya akan dibunuh jika sang anak mengungkapkan kejadian itu kepada orang lain.
Menurut keluarga anak itu, putri mereka menjadi tertutup dan hampir tidak berbicara dengan siapa pun.
Pada Jum'at, 8 Juli 2022, ketika dia tidak kembali ke rumah, keluarga mencarinya selama beberapa jam.
Setelah itu dia ditemukan di Bilaspur Chowk pada larut malam. Ketika ditanya, anak itu memberi tahu keluarganya bahwa dia diculik di pagi hari dan diperkosa.
"Putri saya berulang kali diperkosa selama dua bulan terakhir dan pria itu mengancam akan membunuh beserta kami keluarga nya, jika anak saya memberi tahu orang lain," kata sang ayah kepada polisi.
Anak itu adalah siswa kelas 8 dan belajar di sekolah negeri dan tersangka adalah tetangganya, jelas pihak polisi.
Sebelum kasus penculikan anak berusia 4 tahun, terjadi kasus penculikan lain yang sudah terselesaikan. Seperti kasus penculikan anak berusia 13 tahun, polisi mengatakan bahwa pemeriksaan medis dari korban yang selamat telah mengkonfirmasi serangan seksual dan mereka juga telah mencatat pernyataannya di depan hakim yang bertugas. Putusan hakim pun telah diberikan pada Rabu, 13 Juli 2022. ****
Tags