Berita

Perkembangan Kasus Brigadir J, Komnas HAM: Tinggal 20% Lagi Sebelum Capai Titik Terang

profile picture Deslina Intan
Deslina Intan
Perkembangan Kasus Brigadir J, Komnas HAM: Tinggal 20% Lagi Sebelum Capai Titik Terang
Perkembangan kasus Brigadir J setelah beberapa temuan video CCTV. (Foto: Youtube/Polri TV Radio)
HARIANE - Perkembangan kasus Brigadir J kini diungkapkan akan segera temui sisi terangnya setelah pemeriksaan CCTV di beberapa titik.
Perkembangan kasus Brigadir J yang menggemparkan publik karena diduga ditembak oleh rekan sesama polisi, kini tengah diperiksa polisi bersama Komnas HAM agar segera bisa diugkap kbenarannya.
Terkait perkembangan kasus Brigadir J, Komnas HAM telah memeriksa beberapa CCTV dari Magelang hingga Jakarta.

Perkembangan Kasus Brigadir J

BACA JUGA : Kasus Penembakan Brigadir J Terbaru: Temuan CCTV Jadi Titik Terang dalam Proses Penyelidikan
Dilansir dari PMJ News, Komnas HAM mengungkap tentang kebenaran CCTV yang memuat perjalanan rombongan Irjen Pol Ferdy Sambo dari magelang ke Jakarta.
Sebanyak 27 CCTV telah diperiksa oleh Komnas HAM yang menunjukkan saat itu Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat masih dalam keadaan hidup.
Dari 27 titik CCTV, Komnas HAM berhasil mendapatkan sebanyak 20 video yang memuat perjalanan dari rombongan Irjen Pol Ferdy Sambo tersebut.
Selain itu, dari 20 video CCTV yang telah diperiksa tidak ditemukannya pengeditan pada video yang mana menunjukka bahwa video-video tersebut benar adanya.
Dalam video yang diambil dari CCTV tersebut memperlihatkan Irjen Sambo yang masuk dahulu lalu baru terlihat romobongan dari Magelang yang memperlihatkan Ibu Putri dan Brigadir Yoshua dalam kondisi hidup dan sehat.
Setelah menemukan beberapa bukti berupa rekaman CCTV, Komnas HAM selanjutnya akan panggil Irjen Pol Ferdy Sambo yang saat ini telah dinonaktifkan untuk diperiksa terkait dugaan kasus penembakan Brigadir Yoshua.
Tak hanya Irjen Sambo, pihak Komnas HAM juga telah meminta keterangan dari Ajudan Irjen Sambo, yang mana salah satunya adalah Bharada E yang diduga merupakan pelaku penembakan Brigadir Yoshua.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Sabtu, 21 Juni 2025
4 Jabatan Lurah di Gunungkidul Kosong, Proses PAW Masih Tunggu Aturan Pusat

4 Jabatan Lurah di Gunungkidul Kosong, Proses PAW Masih Tunggu Aturan Pusat

Sabtu, 21 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Naik Tipis

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Naik Tipis

Sabtu, 21 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Sebelum ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Sebelum ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Polda Metro Hentikan Penyelidikan, Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun Pertimbangkan Lapor ...

Polda Metro Hentikan Penyelidikan, Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun Pertimbangkan Lapor ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Komitmen Terapkan Komunikasi Strategis, KAI Bandara Raih Penghargaan IDEAS 2025

Komitmen Terapkan Komunikasi Strategis, KAI Bandara Raih Penghargaan IDEAS 2025

Jumat, 20 Juni 2025
Mendag Pastikan Perang Timur Tengah Tak Berdampak untuk Ekspor Indonesia

Mendag Pastikan Perang Timur Tengah Tak Berdampak untuk Ekspor Indonesia

Jumat, 20 Juni 2025