HARIANE - Sebanyak 319 calon jamaah haji asal Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta diberangkatkan dari Masjid Agung Al Ikhlas Wonosari, pada Sabtu, 25 Mei 2024 pagi.
Dari jumlah 319 jamaah yang tergabung dalam kloter 52 SOC tersebut, 4 diantaranya merupakan jamaah yang berasal dari Kota Yogyakarta.
"Jumlah calon jamaah haji asal Kabupaten Gunungkidul 319 orang, terdiri dari 315 jamaah Gunungkidul 4 jamaah mutasi dari daerah lain," kata Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Gunungkidul tahun 1445 H/ 2024, Dewi Irawati pada Sabtu, 25 Mei 2024.
Dalam sambutannya, Dewi juga menjelaskan terkait jumlah calon jamaah haji laki-laki sebanyak 152, sedangkan perempuan sebanyak 167 jemaah.
"Jamaah didominasi oleh perempuan, yakni 167 jamaah perempuan," jelas Dewi.
Mengenai usia, dalam rombongan dari Kabupaten Gunungkidul jamaah tertua yakni berusia 84 tahun sedangan termuda berusia 21 tahun.
Pihaknya juga menerangkan, calon jamaah haji tersebut nantinya akan tiba di embarkasi Donohudan, Solo, Jawa Tengah pada hari ini Sabtu 25 Mei 2024, dan dijadwalkan berangkat ke tanah suci pada hari Minggu, 26 Mei 2024 pukul 08.20 WIB, dengan nomor penerbangan GIA 6152.
"Dijadwalkan tiba di Jeddah, Minggu 26 Mei 2024 Pukul 16.50 WAS. Untuk kepulangan sesuai jadwal tiba di Wonosari Tanggal 7 Juli 2024," tambahnya.
Untuk mendampingi calon jamaah haji Gunungkidul, panitia pelaksana menyediakan sebanyak 7 orang pendamping yang masing-masing terdiri dari Tim Pendamping Haji Indonesia 2 orang, tim dokter 2 orang, perawat 2 orang, dan tim administrasi umum 1 orang.
Terpisah, Pelaksana Harian Kepala Kemenag Gunungkidul, Supriyanto mengungkapkan mengenai tidak adanya jamaah asal Gunungkidul yang tertunda keberangkatannya. Hal ini karena pemeriksaan terakhir akan dilaksanakan besok saat tiba di Donohudan, Solo.
"Sampai hari ini tidak ada, insyaallah semua bisa berangkat, tetapi cek kesehatan terakhir ketika di periksa di embarkasi," jelas Supriyanto.
Sementara itu, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta berharap seluruh calon jamaah haji menjaga kesehatan selama di tanah suci. Sehingga, pada saat tiba di tanah air besok dapat berjumpa kembali dengan keluarga.