9 Cara Berkebun di Rumah untuk Pemula yang Wajib Diketahui
HARIANE - Cara berkebun di rumah saat ini sedang trend, terutama disaat kebutuhan bumbu-bumbu dapur seperti bawang, cabe dan sebagianya yang harganya sekarang semakin meningkat.
Dengan menerapkan cara berkebun di rumah, hal ini bisa menjadi alternatif untuk menghemat biaya pengeluaran rumah tangga, bahkan juga bisa jadi aktivitas penghilang stres.
Namun, cara berkebun di rumah ini tidak bisa dilakukan dengan sembarangan. Perlu memahami apa saja yang harus dilakukan terlebih dahulu agar bisa mendapat hasil berkebun yang memuaskan.
Lalu bagaimana cara berkebun di rumah terutama untuk pemula,
Dilansir dari BHG , berikut adalah 9 cara berkebun di rumah yang wajib ketahui, yaitu:1. Pertimbangkan apa yang akan ditanam
Sebelum memulai mewujudkan keinginan untuk memiliki berbagai macam kebun sayur, bunga, tanaman herbal, dll di halaman rumah, sebaiknya pertimbangkan terlebih dahulu apa yang akan ditanam. Terutama untuk para pemula dalam berkebun di rumah disarankan untuk mulai dari tanaman-tanaman kecil yang mudah untuk dirawat. Adapun beberapa tanaman yang mudah ditanam untuk pemula, seperti bawang, cabe, sayur selada, tomat, paprika, mentimun, dll.BACA JUGA : 4 Cara Menyirami Tanaman Hias di Kos Saat Ditinggal Mudik
2. Pilih tempat berkebun
Dalam menentukan tempat berkebun di rumah, sebaiknya memilih tempat yang datar serta memperhatikan mana tempat yang paling cocok untuk setiap jenis tanaman. Di mana seperti yang kita tahu, setiap tanaman pasti memiliki kebutuhan yang berbeda akan sinar matahari, air, dan nutrisi lainnya.3. Membersihkan tanah
Sebelum berkebun, anda harus membersihkan terlebih dahulu tanah yang akan digunakan untuk menanam tanaman dari gulma dan rumput liar yang nanti bisa diolah menjadi kompos alami.4. Memperbaiki kesuburan tanah
Pada umumnya tanah yang ada di daerah perumahan itu tidak terlalu subur dan memiliki sistem drainase yang kurang baik. Maka dari itu, anda bisa memperbaiki masalah tersebut dengan menambahkan kompos dari bahan organik seperti daun busuk, potongan rumput kering, atau pupuk kandang ke dalam tanah. Selanjutnya cacing tanah akan melakukan sebagian besar pekerjaan dalam memperbaiki kesuburan tanah.5. Melonggarkan struktur tanah
Selanjutnya anda perlu menyediakan tempat untuk tanaman tumbuh dengan melonggarkan tanah. Melonggarkan tanah ini bisa dilakukan dengan cara menggali sedikit tanah menggunakan sekop, selanjutnya tanah di balik secara perlahan, lalu campurkan dengan kompos dan letakan pembatas tanaman dengan papan kayu.6. Mulai Menanam
Jika anda mulai menanam dengan menggunakan benih, sebaiknya menggunakan pot kecil terlebih dahulu atau ikuti instruksi yang diberikan saat membeli paket benih tanaman tersebut. Sedangkan jika anda mulai menanam dengan menggunakan tanaman muda atau yang masih kecil, anda bisa langsung memasukkannya ke tanah yang sebelumnya sudah disiapkan.7. Menyiram dengan tepat
Tanaman yang baru ditanam perlu untuk disiram agar akar bisa tumbuh dengan baik. Seberapa sering kegiatan menyiram ini tergantung pada kelembaban tanah dan curah hujan di daerah anda. Adapun cara menyiram yang baik adalah dilakukan secara perlahan hingga air meresap ke tanah dan jangan biarkan air sampai menggenang.8. Lindungi tanaman dengan mulsa
Mulsa merupakan material yang digunakan untuk menjaga kelembaban tanah serta melindungi kebun anda dari gulma dan tanaman liar lainnya. Ada berbagai macam mulsa yang bisa dipilih sesuai kebutuhan kebun anda, seperti parutan kulit kayu, jerami, batu kali, dll.9. Rawat kebun secara teratur
Saat tanaman di kebun anda sudah mulai tumbuh, tugas anda selanjutnya adalah merawat kebun secara teratur dengan menyiram tanaman sebelum layu, membersihkan gulma sebelum tersebar luas, serta menyingkirkan tanaman yang terkena hama atau penyakit. Setelah anda memahami cara berkebun di rumah, selanjutnya anda bisa langsung mempraktekannya di halaman atau ruang kosong yang cocok untuk berkebun di rumah.****(Kontributor: Hanna)
1