Berita , D.I Yogyakarta

Dikeroyok 3 Orang, Warga Jawa Barat Luka Sobek di Kepala

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Dikeroyok 3 Orang, Warga Jawa Barat Luka Sobek di Kepala
Warga Karawang Jawa Barat mengalami luka sobek di kepala usai dikeroyok oleh tiga pria. Foto/Humas Polres Bantul.

HARIANE - Seorang warga laki-laki berinisial APP (26) warga Karawang, Jawa Barat mengalami luka sobek di kepala usai dikeroyok oleh tiga orang tak dikenal. Ia harus mendapatkan sejumlah jahitan karena luka tersebut.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan, pengeroyokan itu terjadi di sebuah ruko di Dusun Kembaran, Kalurahan Tamantirto, Kasihan Bantul hari Kamis, 05, Desember, 2024 pukul 23.00 WIB. 

Dijelaskan, awal kejadian bermula ketika korban yang sedang berada di ruko didatangi oleh seseorang pria lalu terjadi percakapan. 

"Keterangan dari saksi yakni istri korban bahwa setelah itu datang lagi seseorang ke kios. Sama korban ditawari kopi," kata Jeffry, Sabtu, 07, Desember, 2024.

Tak berselang lama, istri korban yang sedang tidur mendengar suara benda jatuh. Saat dilihat ternyata kandang burung roboh dan melihat suaminya sudah dikeroyok oleh tiga laki-laki menggunakan palu dan balok kayu. 

"Saksi kemudian teriak minta tolong sehingga warga berdatangan," tuturnya. 

Akibat kejadian itu, suaminya mengalami luka pada bagian kepala hingga darah bercucuran. Tak lama setelah itu, anggota Polsek Kasihan datang ke lokasi dan membawa korban ke RS PKU Muhammadiyah, Gamping. 

"Korban mengalami luka sobek di kepala tiga tempat, mendapat sembilan jahitan, dan luka di bagian bawah mata satu jahitan. Korban saat ini masih rawat inap," ucapnya. 

Setelah peristiwa itu, petugas langsung melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan saksi-saksi. Hasilnya, para pelaku berhasil diamankan. Ketiga pelaku yakni AE (35) warga Godean, Sleman, NH (28) dan DIES (45) warga Gamping, Sleman. 

"Pelaku sudah diamankan di Polsek Kasihan," ucapnya. 

Adapun, kata Jeffry, terkait motifnya para pelaku diduga menyimpan dendam kepada korban karena merasa ditipu oleh korban dalam hal bisnis jual beli burung.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Langgar Larangan Pendakian Gunung Merapi, Empat Orang Dijatuhi Sanksi

Langgar Larangan Pendakian Gunung Merapi, Empat Orang Dijatuhi Sanksi

Jumat, 20 Juni 2025
Polda DIY Tetapkan 7 Orang Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Begini Kronologinya

Polda DIY Tetapkan 7 Orang Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Begini Kronologinya

Jumat, 20 Juni 2025
Pembuang Sampah Sembarangan di Bantul Terekam CCTV, Bakal Diberi Sanksi?

Pembuang Sampah Sembarangan di Bantul Terekam CCTV, Bakal Diberi Sanksi?

Jumat, 20 Juni 2025
Gerakan Bangga Pakai Lokal, Mendag Sosialisasikan Program Gaspol

Gerakan Bangga Pakai Lokal, Mendag Sosialisasikan Program Gaspol

Jumat, 20 Juni 2025
Jam Terbang Jemaah Haji Pulang 21 Juni 2025, Cek Daftar Kloter dan Embarkasinya ...

Jam Terbang Jemaah Haji Pulang 21 Juni 2025, Cek Daftar Kloter dan Embarkasinya ...

Jumat, 20 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Disini

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Disini

Jumat, 20 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Stabil, Cek Rinciannya Disini ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 20 Juni 2025 Stabil, Cek Rinciannya Disini ...

Jumat, 20 Juni 2025
Warga Gunungkidul Gelar Tradisi Rasul, Dalang Wayang Kulit Banjir Pentas

Warga Gunungkidul Gelar Tradisi Rasul, Dalang Wayang Kulit Banjir Pentas

Jumat, 20 Juni 2025
Mbah Tupon Digugat Perdata, Terungkap Modus Penipuan Pinjaman Tanah Libatkan Triono

Mbah Tupon Digugat Perdata, Terungkap Modus Penipuan Pinjaman Tanah Libatkan Triono

Kamis, 19 Juni 2025
Satu Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Belum Ditahan, Alasan Sakit

Satu Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Belum Ditahan, Alasan Sakit

Kamis, 19 Juni 2025