Berita

Gunungkidul Terima Kucuran Dana BOS Rp 87,5 Miliar

profile picture RAMADHANI
RAMADHANI
Gunungkidul Terima Kucuran Dana BOS Rp 87,5 Miliar
Sekretaris Dinas Pendidikan Gunungkidul, Agus Subaryanto. Foto : (Hariane).

HARIANE - Meski anggaran pemerintah banyak yang terpangkas karena adanya aturan efisiensi anggaran, Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul memastikan bahwa dana bantuan operasional sekolah (BOS) tahun 2025 aman.

Dengan begitu, bantuan pemerintah tersebut masih tetap didapat oleh para pelajar guna membantu operasional sekolah.

Sekretaris Dinas Pendidikan Gunungkidul, Agus Subaryanto, mengungkapkan bahwa pada tahun 2025 ini, Gunungkidul menerima dana BOS sebesar Rp87.532.420.000.

Anggaran ini diperuntukkan bagi sekolah dari berbagai jenjang, mulai dari Kelompok Bermain (KB), Taman Kanak-kanak (TK), SD, SMP, hingga SMA/SMK.

"Rinciannya, dana BOS sebesar Rp59.097.180.000 dialokasikan untuk sekolah negeri dari berbagai jenjang. Sedangkan untuk sekolah swasta sebanyak Rp28.435.240.000," kata Agus Subaryanto.

Dalam proses penyaluran dana bantuan ini, teknisnya dibagi menjadi dua tahap, yaitu tahap pertama sebesar 50 persen dari total anggaran dan tahap kedua sebesar 50 persen sisanya.

Namun, untuk penyaluran tahap kedua, ada ketentuan bahwa pencairan baru bisa dilakukan setelah capaian serapan tahap pertama mencapai 75 persen.

"Dalam proses penyaluran dana BOS ini tentu harus sesuai dengan petunjuk teknis dan aturan yang berlaku. Salah satunya, untuk tahap kedua harus 75 persen dari anggaran tahap pertama terealisasi terlebih dahulu sebelum bisa mengakses tahap kedua," paparnya.

Besaran dana yang diterima oleh masing-masing sekolah pun berbeda, disesuaikan dengan jumlah siswa yang ada di sekolah tersebut.

Dinas menyambut baik keputusan pemerintah yang tidak memangkas anggaran dana BOS. Pasalnya, dana BOS sangat dibutuhkan untuk menunjang operasional sekolah, seperti membiayai kebutuhan operasional, belanja non-personalia, kegiatan pembelajaran seperti ekstrakurikuler dan evaluasi pembelajaran, serta pengembangan perpustakaan, termasuk pengadaan buku pelajaran dan modul ajar.

"Selain operasional itu, dana BOS juga digunakan untuk membayar gaji bagi tenaga honorer di sekolah," terang dia.

Kepala Dinas Pendidikan Gunungkidul, Nunuk Setyowati, berpesan agar sekolah memanfaatkan dana BOS sesuai dengan petunjuk yang telah ditetapkan.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Ular Kobra Jawa Ditemukan di Pekarangan Rumah Warga di Gunungkidul

Ular Kobra Jawa Ditemukan di Pekarangan Rumah Warga di Gunungkidul

Sabtu, 03 Mei 2025
4 Tempat Gym Hitz di Gunungkidul, Lengkap dan Murah Cocok Buat Pemula!

4 Tempat Gym Hitz di Gunungkidul, Lengkap dan Murah Cocok Buat Pemula!

Sabtu, 03 Mei 2025
Rieke Diah Pitaloka Sampaikan Kepastian Nasib Mbah Tupon

Rieke Diah Pitaloka Sampaikan Kepastian Nasib Mbah Tupon

Sabtu, 03 Mei 2025
Kulon Progo Hadirkan Spot Menarik bagi Pengguna Jasa Kereta Api

Kulon Progo Hadirkan Spot Menarik bagi Pengguna Jasa Kereta Api

Sabtu, 03 Mei 2025
21 Kloter Jemaah Haji 2025 Berangkat 4 Mei, Cek Jam Penerbangannya Disini

21 Kloter Jemaah Haji 2025 Berangkat 4 Mei, Cek Jam Penerbangannya Disini

Sabtu, 03 Mei 2025
Ikut Dirugikan, Begini Kata Pihak PNM soal Kasus Mbah Tupon

Ikut Dirugikan, Begini Kata Pihak PNM soal Kasus Mbah Tupon

Sabtu, 03 Mei 2025
Kemenag : 187.773 Visa Haji Reguler 2025 Sudah Terbit

Kemenag : 187.773 Visa Haji Reguler 2025 Sudah Terbit

Sabtu, 03 Mei 2025
Kuasa Hukum Mbah Tupon Laporkan 5 Orang ke Polda DIY Terkait Dugaan Penipuan ...

Kuasa Hukum Mbah Tupon Laporkan 5 Orang ke Polda DIY Terkait Dugaan Penipuan ...

Sabtu, 03 Mei 2025
Masa Pelunasan Biaya Haji Reguler 2025 Resmi Ditutup, 213.860 Jemaah Lunas

Masa Pelunasan Biaya Haji Reguler 2025 Resmi Ditutup, 213.860 Jemaah Lunas

Sabtu, 03 Mei 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 3 Mei 2025 Makin Anjlok, Cek Sebelum ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 3 Mei 2025 Makin Anjlok, Cek Sebelum ...

Sabtu, 03 Mei 2025