HARIANE - Dinas Perdagangan Kabupaten Gunungkidul memastikan pasokan LPG 3Kg atau gas melon selama Idul Adha ini aman. Sebab 2 pekan lalu dan pekan ini akan ada penambahan jumlah pasokan gas melon dari pertamina ke pangkalan-pangkalan dan agen yang tersebar di seluruh Gunungkidul.
Kepala Dinas Perdagangan, Dinas Perdagangan Gunungkidul, Ris Heriyani mengatakan kebutuhan gas melon di libur panjang idul adha 2024 ini diperkirakan mengalami peningkatan. Sebagai bentuk optimalisasi pelayanan dan memenuhi kebutuhan gas 3 kg, pemerintah telah mengusulkan penambahan kuota untuk Kabupaten Gunungkidul.
"Kami (Dinas Perdagangan) mengajukan tambahan kuota sekitar 25 persen dari jatah harian," kata Ris Heriyani, Sabtu (15/06/2024)
Adapun jatah setiap bulannya untuk Kabupaten Gunungkidul yakni sebesar 16.141 metrik ton. Dengan adanya tambahan kuota ini tentunya bisa mencukupi kebutuhan masyarakat diharapkan mampu mencukupi kebutuhan masyarakat dan tidak terjadi kelangkaan seperti di momen-momen besar lainnya.
"Untuk tambahan jatah LPG 3 kg ini dilakukan pengiriman 2 kali," paparnya.
Ris mengatakan, pada awal pekan Juni, Pwrtamina telah menambah jatah LPG 3kg sebanyak 13.320 tabung. Kemudian di pekan ini sampai pekan depan, ada tambahan sebanyak 15.960 tabung.
"Pengirimannya memang dilakukan secara bertahap. Untuk mengantisipasi kelangkaan di momentum idul adha dan ini kan libur panjang juga," jelas Ris.
Ia menghimbau kepada masyarakat umum untuk bijak dalam melakukan pembelian LPG 3kg agar sesuai peruntukkannya yaitu untuk keluarga miskin, pelaku UMKM dan lainnya.
"Kami juga menghimbau masyarakat membeli LPG 3 kg sesuai kebutuhan saja karena stok masih aman, jangan panic buying. Harapan kami LPG digunakan secara bijak tidak diselewengkan karena ini barang subsidi pemerintah," tandasnya.
Jajaran Dinas Perdagangan juga terus melakukan pengawasan di beberapa agen dan pangkalan untuk memastikan ketersediaan gas melon. Selain itu, untuk menstabilkan harga pokok yang mulai merangkak naik pada komoditas tertentu.****