Indonesia Ditahan Imbang Ekuador di Laga Pertama, Harus Puas di Posisi 3 Kelasemen Grup A

Meski demikian, serangan balik yang dilancarkan pemain timnas beberapa kali cukup mengancam pertahanan Ekuador.

Pada babak kedua, ritme pertandingan masih tidak banyak berubah. Meski bertindak sebagai tuan rumah, timnas Indonesia masih harus lebih banyak bertahan.

Meski demikian, konsentrasi para pemain muda ini patut di puji. Karena meski terlihat kalah secara fisik, garuda muda mampu membangun pertahanan kokoh untuk menahan serangan-serangan dari tim Ekuador.

Michael Bermudez beberapa kali tidak berhasil memanfaatkan peluang emas, termasuk pada menit ke-52. Elkan Ruiz memberikan umpan yang baik kepada Bermudez, tetapi sayangnya, tendangan Bermudez melebar.

Pada saat yang sama, Sulthan Zaky mengalami cedera karena upayanya untuk menghalau bola Bermudez, yang malah berakhir dengan benturan.

Pelatih Indonesia, Bima Sakti, memutuskan untuk menggantikan Jehan Pahlevi dan Figo Dennis dengan Hanif Ramadhan dan Nabil Asyura.

Tidak lama setelah itu, Bima Sakti melakukan pergantian pemain lagi. Kali ini, Ji Da Bin yang mengalami sedikit masalah otot ditarik keluar bersama dengan Kafiatur Rizky.

Hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan Indonesia U-17 VS Ekuador U-17, kedudukan tidak berubah. Kedua tim harus berbagi 1 pain sama.****