Berita

Banyak Jamaah Haji Indonesia Wafat Karena Jantung, PPIH Sarankan Metode Sa’i Ini

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Jamaah Haji Indonesia
Jamaah Haji Indonesia disarankan untuk banyak mengistirahatkan jantung ketika menjalankan Sa'i. (Foto: Pexels/hardiman hardiman)

HARIANE – Jamaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci hingga saat ini mencapai 40 orang yang banyak di antaranya meninggal karena penyakit jantung.

Angka tersebut menjadi rekor baru selama penyelenggaraan operasional haji lima tahun belakangan. Penyebab meninggalnya jamaah haji 2023 kebanyakan adalah penyakit jantung.

Jamaah haji yang termasuk ke dalam golongan risiko tinggi (risti) dan lanjut usia disarankan untuk melakukan metode khusus dalam menjalankan Sa’i.

Sa’i adalah berjalan kaki dan berlari-lari kecil di antara kedua bukit Shafa dan Marwah, sebanyak tujuh kali bolak-balik sehingga membutuhkan stamina dan tenaga yang cukup banyak. 

Jamaah Haji Indonesia Disarankan untuk Lebih Banyak Istirahat

Dilansir dari laman Kemenag RI, Juru Bicara PPIH Pusat Ramadhan Harisman, memberikan tips menjalankan Sa’i bagi jamaah risti dan lansia dalam keterangan persnya di Media Center Haji (MCH) Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta pada Minggu, 11 Juni 2023. 

Jamaah Haji Indonesia
Jamaah haji risiko tinggi dan lansia disarankan untuk tidak terburu-buru dalam melanjalankan Sa'i. (Foto: NU Online)

Ramadhan mengungkapkan, metode istirahat bisa diterapkan dalam menjalani Sa’i, meski waktu tempuhnya memang akan lebih lama.

“Dari Safa ke Marwa jemaah harus jalan kaki kurang lebih 400 meter. Saat jalan dari Safa ke Marwa, sejenak berhenti, istirahat dulu, berdoa 2 menit untuk menurunkan denyut nadi,” jelasnya.

Metode tersebut berguna untuk memberikan kesempatan pada jantung untuk istirahat sehingga tidak bekerja terlalu berat.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Puluhan Wisatawan Pantai Gunungkidul Jadi Korban Sengatan Ubur-Ubur

Puluhan Wisatawan Pantai Gunungkidul Jadi Korban Sengatan Ubur-Ubur

Minggu, 29 Juni 2025
Peringatan Hari Bhayangkara ke 79 : Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir

Peringatan Hari Bhayangkara ke 79 : Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir

Minggu, 29 Juni 2025
Dugaan Korupsi TIK: Polda DIY Periksa 8 Saksi, JCW Soroti Eks Kadis

Dugaan Korupsi TIK: Polda DIY Periksa 8 Saksi, JCW Soroti Eks Kadis

Minggu, 29 Juni 2025
Libur Panjang, Jalur Pantai Gunungkidul Macet Panjang

Libur Panjang, Jalur Pantai Gunungkidul Macet Panjang

Minggu, 29 Juni 2025
‎Akulaku Finance Dukung UMKM Yogyakarta Lewat Edukasi Keuangan

‎Akulaku Finance Dukung UMKM Yogyakarta Lewat Edukasi Keuangan

Minggu, 29 Juni 2025
Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 30 Juni 2025, Total 20 Kloter

Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 30 Juni 2025, Total 20 Kloter

Minggu, 29 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 29 Juni 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 29 Juni 2025, Naik atau Turun?

Minggu, 29 Juni 2025
Sejumlah Perangkat Gamelan di Balai Padukuhan Dadapan Gunungkidul Raib Dicuri

Sejumlah Perangkat Gamelan di Balai Padukuhan Dadapan Gunungkidul Raib Dicuri

Minggu, 29 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 29 Juni 2025 Stabil, Berikut Informasinya

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 29 Juni 2025 Stabil, Berikut Informasinya

Minggu, 29 Juni 2025
Hendak Memangsa Ayam, Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Berhasil Diamankan Petugas Damkar

Hendak Memangsa Ayam, Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Berhasil Diamankan Petugas Damkar

Minggu, 29 Juni 2025