Berita , D.I Yogyakarta

Ini Alasan Polisi Tetapkan 2 Tersangka Kasus Atap Ambruk di SD Muhammadiyah Bogor Playen

profile picture Dyah Ayu Purwirasari
Dyah Ayu Purwirasari
Ini Alasan Polisi Tetapkan 2 Tersangka Kasus Atap Ambruk di SD Muhammadiyah Bogor Playen
Ini Alasan Polisi Tetapkan 2 Tersangka Kasus Atap Ambruk di SD Muhammadiyah Bogor Playen
HARIANE – Polisi tetapkan 2 tersangka untuk kasus atap ambruk di SD Muhammadiyah Bogor Playen yang terjadi pada Selasa, 8 November 2022 lalu.
Tersangka kasus atap ambruk di SD Muhammadiyah Bogor Playen merupakan pihak pemborong swasta berinisial B dan K yang merupakan warga Sleman, Yogyakarta.
Penetapan tersangka kasus atap ambruk di SD Muhammadiyan Bogor Playen dilakukan setelah Polres Gunungkidul bekerja sama dengan ahli dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Tersangka peristiwa ambruknya atap SD Muhammadiyah Bogor Playen disangkakan Pasal 360 dan 359 KUHP dengan ancaman hukuman penjara selama maksimal 5 tahun.

Kasus Atap Ambruk di SD Muhammadiyah Bogor Playen Diduga Karena Tidak Sesuai Spek

Kasus atap ambruk di SD Muhammadiyah Bogor Playen
Kasus atap ambruk di SD Muhammadiyah Bogor Playen menyebabkan 1 orang siswa meninggal dunia. (Foto: Instagram/polres.gunungkidul)
Kasatreskrim AKP Mahardian Dewo Negoro, SIK, MA menjelaskan bahwa Polres Gunungkidul telah menetapkan B dan K sebagai tersangka robohnya atap SD Muhammadiyah Bogor Playen, Gunungkidul, Yogyakarta.
Akibat dari ambruknya atap SD Muhammadiyah Bogor Playen, 1 siswa kelas 6 SD bernama F (12) meninggal dunia setelah dirawat di RSUD Wonosari karena luka yang cukup parah, dan belasan lainnya mengalami luka-luka.
Tersangka kasus atap ambruk di SD Muhammadiyah Bogor Playen merupakan pihak dari pemborong yang mengerjakan proyek pembangunan di sekolah tersebut.
Mahardian menyebutkan, penetapan tersangka setelah sebelumnya Polres Gunungkidul bekerja sama dengan ahli dari UGM untuk melakukan pemeriksaan terhadap kualitas bangunan dan juga pekerjaan.
BACA JUGA : Korban Atap Runtuh SD Muhammadiyah Bogor Gunungkidul Meninggal Dunia, Masih Berusia 12 Tahun
Kasus atap ambruk di SD Muhammadiyah Bogor Playen
Penampakan atap SD Muhammadiyah Bogor Playen ambruk dna menimpa sejumlah siswa. (Foto: Instagram/polres.gunungkidul)
Polres Gunungkidul juga sebelumnya sudah memeriksa sebanyak 10 orang baik dari pihak sekolah, komite, maupun pemborong.
Mahardian menjelaskan, dugaan sementara penyebab kasus atap ambruk di SD Muhammadiyah Bogor Playen adalah karena rencana pembangunan yang berbeda dengan realisasinya.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Jumat, 18 April 2025
Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Jumat, 18 April 2025
Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Jumat, 18 April 2025
Tahap Pelunasan Biaya Haji Reguler 2025 Diperpanjang Meski Kuota Full, Kenapa?

Tahap Pelunasan Biaya Haji Reguler 2025 Diperpanjang Meski Kuota Full, Kenapa?

Kamis, 17 April 2025
Polisi Temukan Tenda Kemah di Sekitar Pantai, Diduga Milik Jenazah Di Pantai Midodaren

Polisi Temukan Tenda Kemah di Sekitar Pantai, Diduga Milik Jenazah Di Pantai Midodaren

Kamis, 17 April 2025
Gunungkidul Mulai Petakan Potensi Pembentukan Koperasi Merah Putih

Gunungkidul Mulai Petakan Potensi Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kamis, 17 April 2025
Puluhan Warga Gandekan Bantul Kembali Geruduk Kantor Kalurahan, Minta Dukuh Segera Turun Jabatan

Puluhan Warga Gandekan Bantul Kembali Geruduk Kantor Kalurahan, Minta Dukuh Segera Turun Jabatan

Kamis, 17 April 2025
Aniaya Anak Tiri Hingga Harus Operasi, Seorang Ibu Diamankan Polresta Sleman

Aniaya Anak Tiri Hingga Harus Operasi, Seorang Ibu Diamankan Polresta Sleman

Kamis, 17 April 2025