Keluarga Glazer Siap Jual Manchester United, Harganya Diprediksi Lebih Tinggi 2,5 Miliar Poundsterling dari Pengeluaran Boehly Saat Beli Chelsea
"Kekuatan Manchester United terletak pada semangat dan loyalitas komunitas global kami yang terdiri dari 1,1 miliar penggemar dan pengikut," ungkap Avram dan Joel Glazer dalam pernyataan resmi klub.Dalam prosesnya, Dewan Direksi Perusahaan akan menggandeng Raine Group, yang bertindak sebagai penasehat keuangan eksklusif perusahaan dan Latham & Watkins LLP sebagai penasehat hukumnya.Serta Rothschild and Co. yang bertindak sebagai penasehat keuangan eksklusif bagi pemegang saham keluarga Glazer.Sementara itu, diwartakan ESPN, jika keluarga Glazer siap jual Manchester United, diperkirakan harganya jauh melebihi 2,5 miliar Poundsterling atau sekitar Rp 46,6 triliun yang dikeluarkan untuk pembelian Chelsea.Dimana Chelsea dibeli oleh pemilik bagian Los Angeles Dodgers, Todd Boehly pada Mei 2022 dengan harga 4,25 miliar Poundsterling atau sekitar Rp 79,3 triliun.Dikabarkan bahwa, miliarder Inggris, Jim Ratcliffe, yang sebelumnya juga menawar Chelsea mengungkapkan ketertarikannya untuk membeli Manchester United. Namun, keluarga Glazer bersikeras untuk penjualnya pada Oktober lalu.
Kabar Keluarga Glazer Siap Jual Manchester United Bawa Angin Segar untuk Suporter The Red Devils
Kabar keluarga Glazer siap jual Manchester United jadi angin segar buat suporter yang menginginkan kepergian pemilik klub tersebut. (Foto: Instagram/manchesterunited)Kabar mengenai keluarga Glazer siap jual Manchester United tentunya memberikan secercah harapan untuk para pendukung The Red Devils. Dimana suporter United telah lama menginginkan keluarga Glazer angkat kaki dari kepemilikan MU.Sebelumnya, mendiang taipan, Malcolm Glazer membeli United pada 2005 dengan harga 790 juta Poundsterling atau sekitar USD 1,4 miliar kala itu, di tengah reaksi keras penolakan dari suporter.Kerusuhan terus berlanjut setelah pembelian tersebut, dimana suporter sempat memboikot Old Trafford pada tahun lalu yang membuat laga melawan Liverpool harus ditunda.
Kritikan dan demonstrasi yang dilakukan suporter United tidak lain karena pengaruh dari pembelian keluarga Glazer yang memuat hutang ke klub. Serta minimnya investasi dan dividen yang diambil oleh pemiliknya.
