HARIANE - Polisi mengamankan dua orang remaja atas peristiwa keributan yang terjadi di JJLS atau Jembatan Kretek 2, Dusun Baros, Kalurahan Tirtohargo, Kapanewon Kretek, Bantul pada Minggu, 24 Maret 2024 pagi.
Kejadian itu sempat dikabarkan oleh akun @merapi_uncover melalui unggahan video di sosial media Instagram dan X, hingga memicu berbagai reaksi dari warganet.
Diduga kericuhan itu terjadi karena ada kesalahpahaman.
Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry mengungkapkan, kedua remaja yang diamankan yakni HZ (19) warga Trirenggo, Bantul dan HI (17) warga Kulonprogo yang masih berstatus sebagai pelajar.
“Kedua anak remaja tersebut diamankan dan langsung dibawa ke Polsek Kretek untuk dimintai keterangan,” kata Jeffry, Minggu, 24 Maret 2024.
Diceritakan Jeffry kejadian berawal saat HI dan teman-temannya datang ke JJLS sekitar pukul 06.00 WIB untuk sekedar jalan-jalan pagi dan nongkrong.
HI kemudian memarkirkan motornya di pinggir jalan dan di tempat itu dia dan teman-temannya saling bercengkerama.
Kemudian sekitar pukul 07.00 WIB, saat HI hendak pulang bersama teman-temannya, tiba-tiba ada yang menendang HI dari belakang sewaktu dia berjalan menuju motornya yang terparkir.
Tendangan mendadak itu mengenai punggung HI dan mengakibatkan dia terjatuh.
Dan pada saat yang bersamaan, banyak remaja lain yang tidak dikenal ikut memukul HI.
“Setelah itu ada anak laki-laki yang tidak dikenal korban tiba-tiba memukul memakai kayu panjangnya sekitar satu meter,” terangnya.
Atas kejadian tersebut, petugas dari Polsek Kretek kemudian mengamankan dan meminta keterangan dari dua remaja yang terlibat di dalamnya.