Berita
Menteri PANRB: Kebutuhan Tenaga Guru Menjadi Prioritas Arah Kebijakan Pemenuhan ASN 2024
HARIANE - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengatakan arah kebijakan pemenuhan aparatur sipil negara (ASN) tahun 2024 diprioritaskan salah satunya pada pemenuhan kebutuhan tenaga guru.
Menteri PANRB dalam pertemuannya dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim membahas isu-isu strategis terkait manajemen SDM aparatur, pada Jumat, 23 Februari 2024 di Jakarta.
Membahas isu manajemen SDM aparatur, khususnya terkait dengan tenaga guru dan dosen. Anas menambahkan dalam pertemuan tersebut juga dibahas terkait karier guru dan dosen agar kedepannya jauh lebih menjanjikan.
Kebutuhan Tenaga Guru Menjadi Prioritas
Dikutip dari laman resmi Kementerian PANRB, Anas mengungkapkan arah kebijakan untuk pemenuhan aparatur sipil negara (ASN) tahun 2024 diprioritaskan salah satunya pada pemenuhan kebutuhan tenaga guru.
Lebih lanjut, Kementerian PANRB juga telah menerima usulan formasi guru dari instansi daerah untuk pengadaan di tahun 2024 ini.
Kemendikbudristek selaku Instansi Pembina Guru, mengusulkan pemenuhan 1 juta guru. Dalam hal ini Kementerian PANRB telah menyusun beberapa breakthrough kebijakan seleksi guru nasional.
Anas mengatakan melalui breakthrough ini Kementerian berhasil meningkatkan tingkat keterisian formasi guru menjadi di atas 78 persen dari yang sebelumnya ada di kisaran 58 persen.
Pada kesempatan yang sama, Nadiem Makarim mengungkapkan bahwa pemerintah harus terus berupaya menyempurnakan tata kelola guru dan dosen.
Upaya penyempurnaan itu dapat dilakukan melalui peningkatan kompetensi, distribusi, kesejahteraan, hingga pengembangan karier guru.
"Kita ulik berbagai masukan-masukan untuk mengelola ASN kita terutama guru dan dosen di Indonesia, termasuk bagaimana agar karier dan kesejahteraan mereka terjamin," ujar Nadiem. ****