Berita
Paris Fashion Week Trending di Twitter, Ini Penjelasan Gekrafs Terkait Brand Lokal Indonesia di Paris
Ichsan Muttaqin
Paris Fashion Week Trending di Twitter, Ini Penjelasan Gekrafs Terkait Brand Lokal Indonesia di Paris
HARIANE – Paris Fashion Week merupakan acara pameran fashion yang diikuti oleh desainer dari berbagai negara. Acara ini diadakan setiap enam bulan di Paris.
Belakangan ini, Paris Fashion Week menjadi perbincangan di Twitter. Banyak warganet yang menyinggung tentang Paris Fashion Week karena adanya pemicu kehadiran brand lokal Indonesia bersamaan dengan acara tersebut.
Bersamaan dengan acara Paris Fashion Week, turut dihadiri oleh beberapa selebriti Indonesia. Kehadiran selebriti Indonesia dalam acara tersebut didominasi oleh mereka yang berprofesi sebagai Brand Ambassador pada brand terkait.
Informasi mengenai Paris Fashion Week yang dikenal sebagai pameran fashion ini mulai banyak dicari oleh masyarakat Indonesia, karena adanya polemik warganet atas produk brand lokal Indonesia yang dirasa tidak sesuai dengan acara tersebut.
Polemik ini juga ditanggapi oleh Lucky Heng melalui akun Instagram-nya. Dalam unggahan story pada 6 Maret 2022, Lucky Heng mengungkapkan jika ia kesal terhadap brand-brand Indonesia yang mengklaim masuk dalam pameran Paris Fashion Week.
Menurut Lucky Heng, Paris Fashion Week telah dengan jelas hanya memamerkan bidang fashion saja, sehingga brand-brand non-fashion tentunya tidak memenuhi syarat untuk masuk dalam event ini.
Brand non-fashion Indonesia ternyata hanya melakukan show di Paris. Mereka menggandeng satu fashion brand dengan tujuan untuk menumpang nama dalam kategori fashion.
Menanggapi hal tersebut, Ifan Seventeen selaku Ketua Bakominfo DPP Gekrafs, menjelaskan bahwa keberangkatan brand-brand lokal non-fashion ke Paris memang bukan di event Paris Fashion Week, melainkan di event FashionShow. Hal ini disampaikan melalui unggahan Instagram-nya pada 8 Maret 2022.
Ifan juga mengungkapkan bahwa banyaknya antusias dan para pecinta fashion dari seluruh negara untuk menonton acara pameran tersebut, menjadi faktor banyaknya event Fashion Show di sekitar Paris Fashion Week yang diselenggarakan.
Hal inilah yang membuat Gekrafs bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memberangkatkan brand-brand lokal Indonesia ke Paris, dengan tujuan agar di negara tersebut brand non-fashion ini dapat berkolaborasi dengan para desainer.
Oleh karena itu, Gekrafs sendiri tidak mengatasnamakan Paris Fashion Week, melainkan Gekrafs Paris Fashion Show during (at) Paris Fashion Week.
