Berita

Pemerintah Inggris Larang Pengibaran Bendera Palestina di Negaranya

profile picture Tim Red 2
Tim Red 2
Pemerintah Inggris Larang Pengibaran Bendera Palestina
Menteri Dalam Negeri Inggris, Suella Braverman melarang pengibaran bendera Palestina di Inggris (ilustrasi: Instagram/Suella Braverman)

HARIANE - Pemerintah Inggris melarang pengibaran bendera Palestina di negaranya. Larangan itu di sampaikan oleh Menteri Dalam Negeri Inggris, Suella Braverman menyusul banyaknya dukungan untuk warga palestina di negara tersebut.

Braverman telah menyampaikan kepada polisi di Inggris dan Wales bahwa dalam beberapa situasi, mengibarkan bendera Palestina mungkin tidak dianggap sah, terutama jika itu bertujuan untuk memujikan tindakan terorisme. 

Selain itu, menteri sayap kanan yang terkenal dengan sikap anti-imigrasinya ini juga mengklaim bahwa nyanyian seperti "Dari sungai hingga laut, Palestina akan merdeka" seharusnya diartikan sebagai ungkapan keinginan kekerasan untuk menghapus Israel dari peta dunia. 

Ia juga meminta polisi untuk menyelidiki apakah penggunaan nyanyian tersebut bisa dianggap sebagai tindakan kriminal dengan unsur rasial.

"Saya mendorong semua kepala kepolisian untuk memastikan bahwa setiap protes yang dapat memperburuk ketegangan komunitas melalui spanduk-spanduk ofensif, nyanyian, atau perilaku yang dapat dianggap sebagai hasutan atau pelecehan, memiliki kehadiran polisi yang kuat untuk memastikan pelaku mendapat penanganan yang sesuai dan komunitas merasa dilindungi," tulis Braverman dalam sebuah surat yang telah disetujui pemerintah Inggris.

Penyampaian ini muncul di tengah upaya yang semakin gencar untuk membatasi pidato dan protes pro-Palestina setelah serangan Hamas terhadap Israel. 

Barat, termasuk pemerintah Inggris berpandapat, beberapa pengunjuk rasa yang mengibarkan bendera Palestina berupaya melakukan tindakan anti-Semit. Tuduhan yang ditolak keras oleh para pendukung Palestina.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 25 November 2024 Naik Lagi? Berikut Informasi ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 25 November 2024 Naik Lagi? Berikut Informasi ...

Senin, 25 November 2024 09:35 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Senin 25 November 2024 Turun Tipis, Berikut Info ...

Harga Emas Antam Hari ini Senin 25 November 2024 Turun Tipis, Berikut Info ...

Senin, 25 November 2024 09:23 WIB
Arab Saudi Tetapkan Kebijakan Baru Pelaksanaan Haji 2025, Apa Saja?

Arab Saudi Tetapkan Kebijakan Baru Pelaksanaan Haji 2025, Apa Saja?

Senin, 25 November 2024 08:08 WIB
Dua ASN Diaktifkan Kembali, Bupati Gunungkidul: Itu Mengecewakan

Dua ASN Diaktifkan Kembali, Bupati Gunungkidul: Itu Mengecewakan

Minggu, 24 November 2024 22:34 WIB
Kepolisian Berhasil Ungkap Kasus Perdagangan Bayi

Kepolisian Berhasil Ungkap Kasus Perdagangan Bayi

Minggu, 24 November 2024 20:50 WIB
Apple Tawarkan Investasi 10 Kali Lipat, Kemenperin Masih Ogah

Apple Tawarkan Investasi 10 Kali Lipat, Kemenperin Masih Ogah

Minggu, 24 November 2024 20:46 WIB
Awasi Pilkada, Bawaslu Kulon Progo Gelar Apel Kesiapan

Awasi Pilkada, Bawaslu Kulon Progo Gelar Apel Kesiapan

Minggu, 24 November 2024 20:28 WIB
Kembangkan Industri Semikonduktor, Indonesia Gandeng Arizona State University

Kembangkan Industri Semikonduktor, Indonesia Gandeng Arizona State University

Minggu, 24 November 2024 20:26 WIB
Buktikan Keunggulan Mobil Listrik, Komunitas MGEVC Indonesia Coba Road Trip Jarkarta-Jogja

Buktikan Keunggulan Mobil Listrik, Komunitas MGEVC Indonesia Coba Road Trip Jarkarta-Jogja

Minggu, 24 November 2024 16:55 WIB
Disambut Gibran, Prabowo Tiba di Indonesia Usai Kunjungi 6 Negara

Disambut Gibran, Prabowo Tiba di Indonesia Usai Kunjungi 6 Negara

Minggu, 24 November 2024 15:52 WIB