Gaya Hidup , Pilihan Editor
Usai Kabar Pindah Agama yang Heboh, Yuk Kulik Profil Lengkap dari Artis Senior Yati Surachman!
Ichsan Muttaqin
Usai Kabar Pindah Agama yang Heboh, Yuk Kulik Profil Lengkap dari Artis Senior Yati Surachman!
HARIANE – Kabar mengejutkan datang dari artis senior Yati Surachman yang kini dikabarkan pindah agama. Dari pada penasaran, mari intip bersama profil lengkap seorang Yati Surachman.
Yati Surachman adalah seorang artis senior yang sudah banyak membintangi puluhan judul film layar lebar di Indonesia. Tentu profil Yati Surachman ini sudah diketahui oleh para pecinta film Indonesia.
Tetapi tidak lengkap rasanya jika belum mengetahui tentang profil lengkap hingga agama yang dianut oleh Yati Surachman.
Dilansir dari kanal YouTube Miftah’s TV, Yati Surachman lahir di Jakarta pada tanggal 8 Agustus tahun 1957 dengan nama lengkap Yati Surachman Agustina.
BACA JUGA : Bikin Bangga! Laura Basuki memenangkan Penghargaan di Berlin International Film Festival 2022Memulai karir sebagai bintang film pada tahun 1972 dalam film yang berjudul “Anjing-anjing Geladak”, dan mulai dikenal namanya dalam film “Inem Pelayan Seksi” di tahun 1975. Yati lahir dan dibesarkan di dalam keluarga muslim hingga menganut agama Islam sampai usianya 12 tahun. Lahir menjadi anak sulung dari sembilan bersaudara, ia dikatakan rajin menjalankan shalat 5 waktu hingga khatam Al-Qur’an. Selain itu kewajiban sebagai anak pertama menjadikannya seorang yang bertanggung jawab dan rela menanggung kesalahan adik-adiknya walaupun diakui kewalahan akan hal tersebut. Walaupun dikatakan khatam membaca Al-Qur’an, akan tetapi pada masa itu tulisan terjemahan Al-Qur’an masih sulit ditemukan hingga Yati merasa kesulitan memahami arti kitab suci umat Islam itu. Dikisahkan karena kesulitan mencari Al-Qur’an terjemahan, ia merasa ragu dalam memahami arti dari ayat di dalam Al-Qur'an. Hingga pada suatu hari saat berusia 12 tahun ketika sedang mengunjungi rumah seorang tetangganya yang ternyata sedang merayakan Natal, ia melihat sebuah pohon natal dan seketika menemukan kedamaian dalam hatinya. Kedamaian yang menurutnya selama ini tidak ditemukan dalam sebuah keluarga besar muslim dan telah mengajarkannya arti sebuah tanggung jawab.