Berita , Gaya Hidup
S.Coups Seventeen Tak Wajib Militer Akibat Cedera Lutut, Dijadwalkan Comeback April
HARIANE - S.Coups Seventeen dikecualikan wajib militer lantaran memiliki riwayat cedera lutut yang membuatnya harus menjalani operasi.
Hal tersebut diputuskan setelah leader grup Kpop Seventeen itu menjalani pemeriksaan fisik baru-baru ini.
Dilansir dari Xport News, S.Coups mengalami cedera pada lutut kirinya pada Agustus 2023 di mana dirinya mengalami robek pada anterior cruciate ligament (ACL).
Pledis Entertainment sebagai agensi yang menaungi Seventeen saat itu mengungkapkan bahwa S.Coups cedera ketika sedang menjalani syuting untuk konten grup.
Akibat cedera yang dialaminya, pria bernama asli Choi Seung-cheol ini menghentikan semua aktivitas keartisannya dan tidak berpartisipasi di jadwal tur Seventeen di Jepang.
Ia juga tidak bisa mengikuti jadwal promosi lagu Seventeen yang baru 'God of Music', hingga tidak ikut acara variety 'Nana Tour' bersama dengan personel Seventeen lainnya.
Di sisi lain, meski mendapat pengecualian untuk tidak ikut wajib militer karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan, agensi menyebut S.Coups Seventeen akan segera beraktivitas grup kembali.
Hal tersebut lantaran rangkaian perawatan untuk S.Coups membuahkan hasil yang baik dan yang bersangkutan sudah diizinkan oleh dokter untuk beraktivitas sebagai artis kembali dengan catatan tidak boleh berlebihan.
Seventeen yang sedang mendulang kesuksesan dengan album 'FML' yang diterima dengan baik secara global itu dijadwalkan akan comeback pada April tahun ini.
Di Korea Selatan, warga laki-laki yang berusia 18-35 tahun diharuskan secara hukum untuk wajib militer selama waktu yang ditentukan.
Ada beberapa pengecualian yang diberikan untuk warga yang tidak harus ikut wajib militer, di antaranya adalah individu yang mengharumkan nama negara. Contohnya adalah atlet peraih medali emas di ajang olahraga internasional.
Selain itu, individu yang dinilai tidak bisa menjalankan fungsi pelayanan di militer maupun institusi keamanan negara lainnya juga bisa mendapatkan pengecualian, seperti misalnya cedera yang berat.