Berita , Nasional

Seorang Bocah Palestina Tewas Ditikam di Chicago, Diduga Dipicu Oleh Konflik Israel-Hamas Palestina

profile picture Edmundus Roke Wea
Edmundus Roke Wea
Bocah Palestina Tewas Ditikam di Chicago
Bocah Palestina tewas ditikam di Chicago, pelaku berusia 71 tahun. (Foto:twitter/CensoredMen

HARANE - Seorang bocah Palestina tewas ditikam di Chicago oleh pemilik rumah yang diduga korban dari efek perang Israel-Hamas Palestina.

Pelaku berusia 71 tahun selain mengakhiri nyawa bocah tersebut, juga melukai seorang wanita dewasa 32 tahun yang saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit setempat.

Pihak kepolisian menyatakan bahwa pelaku dengan sengaja mengincar para korban karena keyakinan Islam sebagai respons terhadap perang antara Israel dan Hamas.

Bocah Palestina Tewas Ditikam di Chicago

Korban maksih berusia 6 tahun. (Foto:twitter/One_Dawah)

Dalam beberapa hari terakhir, kepolisian di kota-kota AS dan pihak berwenang federal telah waspada tinggi terhadap kekerasan yang dipicu oleh sentimen anti-Semit atau Islamofobia.

Dilansir dari The Week, seorang bocah Palestina tewas ditikam di Chicago  dimana yang dilakukan oleh seorang pria tua 71 tahun yang diduga oleh efek perang Israel-Palestina.

Bocah laki-laki tersebut dinyatakan meninggal di rumah sakit, sementara seorang perempuan yang juga mengalami insiden yang sama  memiliki beberapa luka tusukan dan diperkirakan akan bertahan hidup.

Autopsi pada anak itu menunjukkan bahwa korban telah ditusuk puluhan kali oleh pelaku yang merupakan pemilik rumah.

Dari penyelidikan, para detektif dapat menentukan bahwa kedua korban dalam serangan brutal ini menjadi sasaran pelaku karena mereka adalah Muslim dan dipicu oleh konflik yang sedang berlangsung antara Hamas dan Israel.

Menurut kantor sheriff Will County, perempuan itu telah menelepon 911 untuk melaporkan bahwa tuannya menyerangnya dengan pisau, dan mengatakan bahwa dia kemudian melarikan diri ke kamar mandi dan terus berusaha melawan.

Pelaku yang diketahui bernama Joseph M. Czuba dari Plainfield kemudian didakwa dengan pembunuhan tingkat pertama, percobaan pembunuhan tingkat pertama, dua tuduhan kejahatan kebencian, dan penganiayaan dengan senjata mematikan.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Pulang 24 Juni 2025, Cek Embarkasi dan Kloternya Disini

Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Pulang 24 Juni 2025, Cek Embarkasi dan Kloternya Disini

Minggu, 22 Juni 2025
Daftar Jemaah Haji Pulang 23 Juni 2025 : Lengkap dengan Jam terbang dari ...

Daftar Jemaah Haji Pulang 23 Juni 2025 : Lengkap dengan Jam terbang dari ...

Minggu, 22 Juni 2025
Kapan Tahun Baru Islam 1 Muharram 2025? Ada Libur Long Weekend

Kapan Tahun Baru Islam 1 Muharram 2025? Ada Libur Long Weekend

Minggu, 22 Juni 2025
Tabrak Truk di Jalan Tambak Langon Surabaya, Pemotor Tewas di Tempat

Tabrak Truk di Jalan Tambak Langon Surabaya, Pemotor Tewas di Tempat

Minggu, 22 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 22 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 22 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Minggu, 22 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 22 Juni 2025, Cek Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 22 Juni 2025, Cek Disini

Minggu, 22 Juni 2025
Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Sabtu, 21 Juni 2025