Berita , D.I Yogyakarta
Stok Kantong Darah Menipis Jelang Ramadhan, PMI Bantul Dorong Kelompok Masyarakat Jadi Pendonor
HARIANE - Stok kantong darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Bantul menipis jelang bulan suci Ramadhan tahun 2024 ini. Penurunan terjadi karena berkurangnya jumlah pendonor saat bulan puasa.
Tenaga Teknis Pelayanan Darah PMI Bantul, Nanda mengatakan penurunan stok darah di PMI Bantul kerap terjadi saat momen puasa, karena masyarakat cenderung enggan mendonorkan darahnya.
"Biasanya penurunan saat Ramadhan," kata dia saat dihubungi, Selasa, 27, Februari, 2024.
Padahal, kata dia, rata-rata kebutuhan darah untuk pasien bisa mencapai 20 kantong setiap harinya. Oleh karena itu, pihaknya sangat mengharapkan kepada masyarakat untuk tetap melakukan donor darah meski saat puasa.
"Sangat dibutuhkan, harapannya masyarakat tetap menjadi pendonor," katanya.
Sementara itu, Nanda menyebut stok darah di PMI Bantul, Selasa (27/02) terbilang sedikit. Rinciannya, 34 kantong darah golongan A, 18 kantong darah golongan AB, 72 kantong darah golongan B dan 46 kantong darah golongan O.
Sementara itu, sebagai upaya membantu PMI Bantul dan masyarakat yang membutuhkan pendonor darah, Kodim 0729/Bantul turut menggelar acara donor darah. Acara ini diikuti oleh sekitar 200 Persit (persatuan istri prajurit), anggota TNI dan masyarakat sekitar.
"Donor darah ini adalah salah satu rangkaian kegiatan yang kami laksanakan dalam rangka memperingati hari ulang tahun Persit ke-78," ujar Dandim 0729/Bantul, Letkol Arif Hermad.
Menurutnya, aksi donor darah ini merupakan bentuk kepedulian TNI kepada masyarakat, khususnya yang membutuhkan darah bagi masyarakat yang sedang sakit.
"Harapannya, dengan donor darah ini bisa membantu masyarakat, dengan kehadiran kami di sini bisa memberikan manfaat pada masyarakat Bantul khususnya," ucapnya.