Gaya Hidup
Tips Menjadi Pemimpin yang Baik dari Maudy Ayunda Menghadapi Masa Quarter Life Crisis: Persiapan Mental, Sampai Growth Mindset
Ichsan Muttaqin
Tips Menjadi Pemimpin yang Baik dari Maudy Ayunda Menghadapi Masa Quarter Life Crisis: Persiapan Mental, Sampai Growth Mindset
Dikutip dari kanal YouTube GreatMind, dalam video berjudul #BelajarBeda Bareng Maudy Ayunda: Menjadi Seorang Pemimpin diunggah pada 5 Maret 2022. Berikut paparannya dari Maudy Ayunda.
“Growth mindset artinya tidak mudah terpaku dengan skills yang kita miliki sejak kita lahir. Kita harus percaya bahwa segala hal itu bisa diasah,” jelas Maudy.
Menjadi pemimpin yang baik juga harus mampu untuk empowering (memperdaya), membangun, memberi kesempatan untuk team member kita,” lanjut Maudy.
Dengan sikap seperti itu maka kita menunjukkan bahwa kita percaya akan kemampuan team member untuk tumbuh.
Sebagai pemimpin yang baik, tentunya kita juga harus siap jika kita tidak mampu memenuhi goals kita. Namun kita tidak menjadikan kegagalan sebagai akhir.
Justru ketika gagal, kita tidak menganggapnya sebagai bagian dari lapisan atau tahapan untuk melangkah terus tumbuh.
“it’s just another layer, another step to grow as a leader,” ungkap Maudy.
Kritik, dan tekanan itu memang hampir sama, tapi lagi-lagi jadikan mereka sebagai kesempatan untuk kita tumbuh.
“Aku selalu bilang bahwa aku mencari kesempatan dimana ada situasi-situasi yang bikin aku nggak nyaman. Karena saat itulah aku out of my comfort zone,” cerita Maudy.
“Saat itulah aku tahu aku lagi tumbuh sehingga memberi aku motivasi,” lanjut Maudy. Ubah zona nyaman menjadi kesempatan untuk tumbuh.
Pemahaman tentang tips menjadi pemimpin yang baik dari Maudy Ayunda, berakhir pada kesimpulan bahwa menjadi pemimpin artinya mampu mengubah mindset kita untuk terus tumbuh dan tetap semangat menghadapi masa sulit kehidupan, terutama masa quarter life crisis. **** (Kontributor: Pramitha Chandra)
