Berita , Budaya , D.I Yogyakarta
Unik! Tradisi Ngedreg Saat Ngabuburit di Gunungkidul, Panen Ikan sekaligus Pelestarian Telaga
Banyaknya warga yang mengikuti tradisi ngedrek baik dari anak-anak hingga dewasa membuktikan bahwa tradisi ini masih sangat diminati oleh masyarakat.
Dengan hanya berbekal alat seadanya seperti ember, jaring, dan plastik, warga dengan penuh semangat saling berebut untuk mendapatkan ikan.
“Mayoritas ibu-ibu, karena mereka langsung memasak hasil tangkapannya buat buka puasa,” ujarnya.
Adapun jenis ikan yang biasanya terdapat di Telaga Dondong diantaranya ikan nila, tombro, dan tawes.
Apabila dijumlahkan, dalam satu kali pelaksanaan ngedreg ini ikan yang berhasil ditangkap bisa mencapai lebih dari setengah kuintal.
Disisi lain, Tradisi Ngedreg ini juga bertujuan untuk merevitalisasi telaga. Sebab, semenjak dibangun dan dikeruk, lumpur alami atau 'lemi' yang ada di dasar telaga menjadi hilang, sehingga membuat daya tampung air telaga berkurang.
Dengan adanya Ngedreg ini, warga sekaligus membantu mengembalikan lapisan lemi dengan menginjakkan kaki di dasar telaga agar tanah kembali padat dan mampu menahan air lebih lama.
"Harapannya, telaga bisa lebih awet menampung air saat musim hujan nanti," jelasnya.
Telaga Dondong ini memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat setempat sehari-hari. Masih banyak masyarakat yang memanfaatkan tekaga sebagai sumber air untuk mandi, mencuci, dan memberi minum ternak.
Setelah Tradisi Ngedreg selesai dilaksanakan, warga nantinya hanya tinggal menunggu musim hujan berikutnya datang agar telaga kembali terisi air.****