Berita , Nasional , D.I Yogyakarta

Aksi Demo Jogja Memanggil, Massa Tolak Efisiensi Anggaran

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Demo jogja memanggil
Aksi demo Jogja Memanggil di Jalan Malioboro, Kamis, 20 Februari 2025. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE - Ribuan orang dari kalangan mahasiswa hingga pekerja melakukan aksi demonstrasi Jogja Memanggil pada Kamis, 20 Februari 2025.

Sejak pukul 10.00 WIB, massa aksi yang mayoritas berpakaian hitam sudah berkumpul di Parkir Abu Bakar Ali. Mereka kemudian mulai long march sekitar pukul 12.00 WIB menuju Titik Nol Kilometer.

Koordinator lapangan dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Deriyan, mengatakan bahwa aksi ini bertujuan menolak Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2025 terkait pemangkasan anggaran pendidikan.

"Yang mana kita tidak mengetahui, bahwasanya anggaran ini dipangkas mau dikemanakan, itu tidak pernah dijelaskan oleh Presiden kita," kata Deriyan, Kamis, 20 Februari 2025.

Koordinator lapangan lainnya dari UIN Sunan Kalijaga, Agus Mustofa, mengatakan bahwa Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2025 yang dikeluarkan Presiden Prabowo dengan dalih efisiensi anggaran justru menjadi instrumen yang mengancam stabilitas sektor fundamental seperti pendidikan, kesehatan, dan ekonomi rakyat.

"Sebenarnya kami melakukan pembacaan (tuntutan) itu berdasarkan satu poin tuntutan pertama mengenai pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat luas yang dipangkas hanya untuk MBG (Makan Bergizi Gratis). MBG yang masih belum merata sampai hari ini," kata Agus.

Kebijakan ini menimbulkan gelombang ketidakpuasan di berbagai lapisan masyarakat, terutama karena penerapannya dilakukan tanpa partisipasi publik yang memadai dan tanpa mempertimbangkan dampak jangka panjang bagi rakyat kecil.

Pemotongan anggaran untuk sektor-sektor strategis telah menyebabkan ketimpangan yang semakin melebar, memperburuk kondisi tenaga kerja, menghambat akses pendidikan bagi kelompok rentan, serta mengorbankan layanan kesehatan yang seharusnya menjadi hak dasar warga negara.

Selain itu, pemerintahan saat ini terus melanjutkan proyek-proyek ambisius yang tidak berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat, tetapi justru membebani anggaran negara dan memperparah utang luar negeri.

Di sisi lain, represi terhadap gerakan sosial semakin meningkat, membatasi kebebasan berpendapat, dan menekan hak-hak demokratis yang seharusnya dijamin oleh konstitusi.

"MBG berdampak, dapat diketahui berdasarkan pernyataan dari beberapa penguasa. Hari ini memprioritaskan MBG, sehingga semua lembaga pemerintahan dan kementerian mendapat banyak pemangkasan, salah satunya di sektor pendidikan. Tuntutan kami lebih pada mengembalikan APBN pada jumlah semestinya, yaitu 20 persen," ujarnya.

Hingga berita ini dituliskan, massa masih melangsungkan aksi demonstrasi di depan Gedung Agung.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Suhu Dingin Musim Bediding di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Suhu Dingin Musim Bediding di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Sabtu, 12 Juli 2025
Kecelakaan di Temon, Satu Orang Meninggal Dunia

Kecelakaan di Temon, Satu Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 12 Juli 2025
Mayu Ishikawa dan Yoshino Sato Tampil Cemerlang, Jepang Gebuk Polandia 3-1 di VNL ...

Mayu Ishikawa dan Yoshino Sato Tampil Cemerlang, Jepang Gebuk Polandia 3-1 di VNL ...

Sabtu, 12 Juli 2025
Riza Chalid Masih di Singapura, Ini Peran MRC dalam Kasus Dugaan Korupsi PT ...

Riza Chalid Masih di Singapura, Ini Peran MRC dalam Kasus Dugaan Korupsi PT ...

Sabtu, 12 Juli 2025
Kecelakaan di Secang Magelang Hari ini, Libatkan 2 Bus dan 1 Mobil

Kecelakaan di Secang Magelang Hari ini, Libatkan 2 Bus dan 1 Mobil

Sabtu, 12 Juli 2025
Puluhan SMP Swasta Tak Dapat Siswa, Begini Kebijakan yang Diterapkan Disdik Gunungkidul

Puluhan SMP Swasta Tak Dapat Siswa, Begini Kebijakan yang Diterapkan Disdik Gunungkidul

Sabtu, 12 Juli 2025
Tanggapan Bupati Gunungkidul Atas Penipuan yang Mencatut Namanya

Tanggapan Bupati Gunungkidul Atas Penipuan yang Mencatut Namanya

Sabtu, 12 Juli 2025
Lama Tak Ada Kabar, Ridwan Kamil Terekam Protes Pesawat Delay

Lama Tak Ada Kabar, Ridwan Kamil Terekam Protes Pesawat Delay

Sabtu, 12 Juli 2025
Klarifikasi Polres Depok Soal Kasus Curanmor di Rental PS Arafah : Pelaku Bukan ...

Klarifikasi Polres Depok Soal Kasus Curanmor di Rental PS Arafah : Pelaku Bukan ...

Sabtu, 12 Juli 2025
Naik Tipis! Ini Daftar Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 12 Juli 2025

Naik Tipis! Ini Daftar Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 12 Juli 2025

Sabtu, 12 Juli 2025