Berita , Nasional
Anies Baswedan Bicara Gagasan di UGM, Soal Korupsi: Mereka yang Kuat dan Kawan Tak Tersentuh
HARIANE- Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan memaparkan gagasannya di depan ribuan mahasiswa Universitas Gadjah Madja (UGM) dalam gelaran acara yang diselenggarakan oleh Narasi di Grha Shaba Pramana UGM.
Gagasan yang berisikan berbagai aspek, Anies menjelaskan soal keadilan dalam beberapa bidang meliputi kesehatan, pendidikan, lapangan kerja dan kepastian hukum.
"Keadilan kesetaraan itulah misi utama dari perubahan, kami menginginkan dan merencanakan agar akses pada fasilitas dasar setara," ujar Anies di GSP pada Selasa, 19 September 2023.
Anies menjabarkan kesetaraan dan keadilan dalam kesehatan dimana jaminan bagi ibu hamil sampai melahirkan bisa mendapatkan fasilitas tanpa ada kesenjangan.
Kemudian, poin pendidikan Anies menyebut pendidikan adalah bekal utama, ia ingin mengembangkan kualitas manusia yang wujudnya pada kesetaraan kesempatan.
Poin selanjutnya perihal lapangan kerja, Anies akan menambahkan kawasan baru atau kota-kota baru sebagai pusat pengembangan ekonomi yang memungkinkan bagi semua untuk bisa mendapatkan lapangan pekerjaan.
"Kesempatan kerja setara dan itu artinya menambah kota-kota seluruh Indonesia sebagai pusat pengembangan ekonomi perekonomian kita, hari ini persentase kawasan Jawa bagian Barat khususnya Jakarta dan kawasan Jawa. Kita menginginkan dan melaksanakan kota-kota Indonesia minimal 15 Kota," sebutnya.
Terakhir, terkait kepastian hukum oleh penegakan hukum jika tidak menjadi prioritas maka yang terjadi adalah tata kelola pemerintahan tidak berjalan dengan baik.
Anies menyebut praktek korupsi masih di mana-mana dan penegakan hukum yang adil harus menjadi prioritas dan membuat pengadilan yang kredibel.
"Mereka yang kuat dan kawan tak tersentuh, namun mereka yang lemah dan lama disentuh terus dan ini harus dibuat pemberantasan korupsi menjadi produk penting penegakan hukum yang adil menjadi prioritas dan membuat pengadilan kita menjadi pengadilan yang kredibel ini adalah prioritas kita," ujarnya. ****