Berita , Nasional , Headline

Aturan Baru Seleksi Prajurit TNI Periode 2022, Jenderal Andika: Hapus Tes Akademik Hingga Keturunan PKI Boleh Menjadi TNI

profile picture Admin
Admin
Aturan Baru Seleksi Prajurit TNI Periode 2022, Jenderal Andika: Hapus Tes Akademik Hingga Keturunan PKI Boleh Menjadi TNI
Aturan Baru Seleksi Prajurit TNI Periode 2022, Jenderal Andika: Hapus Tes Akademik Hingga Keturunan PKI Boleh Menjadi TNI
HARIANE - Aturan baru seleksi prajurit TNI periode 2022 pada masa jabatan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa baru-baru ini telah mengalami perubahan dalam sistem mekanisme tes.
Aturan baru seleksi prajurit TNI periode 2022 ini disampaikan langsung oleh Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dalam rapat yang dilaksanakan bersama dengan seluruh jajaran panitia pusat penerimaan TNI.
Aturan baru seleksi prajurit TNI periode 2022 yang dibahas dalam rapat yang berlangsung dalam beberapa sesi tersebut adalah terkait mekanisme penerimaan prajurit TNI mulai dari tes mental Ideologi, Psikologi, Akademi, Kesamaptaan Jasmani, hingga Kesehatan.

Berikut informasi lebih lanjut seputar aturan baru seleksi prajurit TNI

Dilansir dari channel Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa dalam video yang berjudul “Panglima TNI Memimpin Rapat Koordinasi Penerimaan Prajurit TNI 2022”
Video yang diunggah pada Rabu, 30 Maret 2022 tersebut memperlihatkan Jenderal TNI Andika Perkasa bersama jajaran panitia pusat penerimaan prajurit TNI yang sedang serius meninjau kembali seputar sistem mekanisme penerimaan prajurit TNI periode 2022.
Dalam rapat tersebut, setelah mendengarkan pemaparan dari setiap panitia mengenai mekanisme penerimaan prajurit TNI. Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini langsung memberikan arahan untuk menyederhanakan dan mencabut beberapa mekanisme seleksi.
BACA JUGA : Harga Pertamax Naik Jadi Rp16.000 Per Liter Jadi Trending Topic Twitter, Mantan Menkeu: Bisa Terjadi Over Quota
Andika Perkasa menjelaskan bahwa mekanisme seleksi pertama yang dihapus adalah dalam bidang kesehatan jasmani, yakni, tes renang yang dianggap tidak adil bagi sebagian orang
“Itu tidak usah lagi, kenapa renang? jadi nomor tiga kenapa? karena apa? tidak usah, karena kita tidak fair juga ada orang yang tempat tinggalnya jauh atau nggak pernah renang,” ucapnya.
Dalam bidang kesehatan jasmani lainya Andika Perkasa juga melakukan penyederhanaan dan penghapusan mekanisme tes pemeriksaan postur tubuh.
“Nomor satu bukannya sudah dalam kesehatan, kita tidak usah duplikasi padahal kita bukan orang kesehatan, jadi hapus saja dan sudah diukur dalam aturan kesehatan tidak usah terlalu mendetail,” ucapnya.
Selanjutnya Andika Perkasa juga mengarahkan jajarannya untuk menghapus mekanisme tes akademik dan diubah dengan hanya mengambil nilai dari IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) dan transkrip bagi lulusan Perguruan Tinggi dan nilai ijazah bagi lulusan SMA (Sekolah Menengah Akhir).
Ads Banner

BERITA TERKINI

Waspadai Kasus Covid Baru, Dinkes Bantul Mulai Sosialisasi ke Fasyankes

Waspadai Kasus Covid Baru, Dinkes Bantul Mulai Sosialisasi ke Fasyankes

Senin, 02 Juni 2025
Persiapan Puncak Haji, PPIH Ingatkan Jemaah Bawa Barang Ini Saat Wukuf

Persiapan Puncak Haji, PPIH Ingatkan Jemaah Bawa Barang Ini Saat Wukuf

Senin, 02 Juni 2025
Pemda DIY Mulai Proses Relokasi TKP ABA ke Kotabaru

Pemda DIY Mulai Proses Relokasi TKP ABA ke Kotabaru

Senin, 02 Juni 2025
Kemunculan Buaya di Sungai Progo Pandak Bantul Gegerkan Warga

Kemunculan Buaya di Sungai Progo Pandak Bantul Gegerkan Warga

Senin, 02 Juni 2025
Kecelakaan Maut di Pemalang Hari ini, Pemotor Tewas Terlindas Truk

Kecelakaan Maut di Pemalang Hari ini, Pemotor Tewas Terlindas Truk

Senin, 02 Juni 2025
Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Dispar Bantul Raup Rp 2,5 Miliar Selama Bulan Mei 2025

Senin, 02 Juni 2025
Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Gegara Laka Tunggal, Mobil Terbalik di Semarang dan Sebabkan Macet

Senin, 02 Juni 2025
Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Hendak ke Ladang, Warga Gunungkidul Justru Tewas Usai Tertabrak Motor

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Jelang Puncak Haji, Operasional Bus Shalawat dan Makanan Kotak di Hotel Dihentikan

Senin, 02 Juni 2025
Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Jelang Idul Adha, Jasa Ojek Kambing di Gunungkidul Ramai Orderan

Senin, 02 Juni 2025