Berita , Jateng

Bukan Bunuh Diri, Ternyata Guru SMP di Banjarnegara Tewas Dibunuh

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
pembunuhan guru SMP di Banjarnegara
Polisi ungkap pembunuhan guru SMP di Banjarnegara. (humaspolresbanjarnegara)

HARIANE – Polisi berhasil mengungkap kasus pembunuhan guru SMP di Banjarnegara yang dilakukan oleh orang kepercayaannya.

Sebelumnya pada Kamis (12/09) warga Desa kalilandak, Kecamatan Purwareja Klampok di gegerkan dengan penemuan mayat guru SMP berinisial EM (59) dalam rumahnya.

Saat pertama kali ditemukan oleh saksi, kondisi jasad korban dalam keadaan telungkup dan leher terikat tali.

Awalnya, korban diduga dibunuh oleh perampok. Namun dugaan tersebut dibantah lantaran tidak ada tanda kerusakan dan barang berharga milik korban masih utuh.

Saat dilakukan pemeriksaan, tim medis juga tidak menemukan tanda-tanda kekerasan. Sehingga banyak yang mengira kalau korban tewas bunuh diri.

Jasad korban kemudian dimakamkan sekitar pukul 18.30 WIB setelah pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi.

Namun sehari setelahnya, yaitu Jumat 13 September 2024, anak korban membuat laporan resmi ke Polsek Klampok setelah menemukan beberapa kejanggalan dalam kasus kematian EM.

Pelaku Pembunuhan Guru SMP di Banjarnegara Ternyata Sopir Korban

Setelah laporan resmi masuk, polisi pun membongkar makam korban untuk keperluan otopsi dan melakukan penyelidikan.

Tak butuh waktu lama, akhirnya polisi berhasil mengamankan pelaku pembunuhan guru SMP di Banjarnegara yang berinisial SL (63).

“Modusnya, tersangka menjual mobil milik korban tanpa sepengetahuan korban, lalu membunuh korban pada saat korban tidak terima atas perbuatan tersangka, kemudian tersangka merekayasa seolah-olah korban bunuh diri,” keterangan Kapolres Banjarnegara AKBP Erick Budi Santoso.

Ia menambahkan, kronologi pembunuhan itu bermula saat pelaku datang ke rumah korban. EM pun menanyakan keberadaan mobilnya dan SL menjawab kalau kendaraan tersebut sudah ia jual.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Percepatan Penanganan Jalan Rusak, Pemkab Gunungkidul Bahas Perubahan Status

Percepatan Penanganan Jalan Rusak, Pemkab Gunungkidul Bahas Perubahan Status

Kamis, 19 September 2024 09:22 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 19 September 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 19 September 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Kamis, 19 September 2024 09:03 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Kamis 19 September 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Antam Hari ini Kamis 19 September 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Kamis, 19 September 2024 08:38 WIB
10 Hari Berlalu, Pelaku Pembunuhan Nia Kurnia Sari Masih Diburu

10 Hari Berlalu, Pelaku Pembunuhan Nia Kurnia Sari Masih Diburu

Rabu, 18 September 2024 23:12 WIB
Empat Burung Dicuri Maling, Warga Panjatan Rugi Belasan Juta

Empat Burung Dicuri Maling, Warga Panjatan Rugi Belasan Juta

Rabu, 18 September 2024 21:50 WIB
Jumlah Bangunan Rusak Akibat Gempa di Bandung Bertambah, 1 Orang Meninggal Dunia

Jumlah Bangunan Rusak Akibat Gempa di Bandung Bertambah, 1 Orang Meninggal Dunia

Rabu, 18 September 2024 21:44 WIB
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo Gelar Wiwit dan Farmer Field Day (FFD) Bawang Merah ...

Pemerintah Kabupaten Kulon Progo Gelar Wiwit dan Farmer Field Day (FFD) Bawang Merah ...

Rabu, 18 September 2024 21:11 WIB
Kabupaten Kulon Progo Dapatkan Penilaian Eradikasi Frambusia

Kabupaten Kulon Progo Dapatkan Penilaian Eradikasi Frambusia

Rabu, 18 September 2024 21:00 WIB
Apresiasi Kiprahnya Dalam Pemberdayaan Masyarakat, Pemkab Sleman Serahkan Bantuan Bangunan untuk Muhammadiyah Sleman

Apresiasi Kiprahnya Dalam Pemberdayaan Masyarakat, Pemkab Sleman Serahkan Bantuan Bangunan untuk Muhammadiyah Sleman

Rabu, 18 September 2024 18:06 WIB
Kembangkan Amal Usaha di Ibu Kota Nusantara, Muhammadiyah akan Dirikan Sarana Pendidikan

Kembangkan Amal Usaha di Ibu Kota Nusantara, Muhammadiyah akan Dirikan Sarana Pendidikan

Rabu, 18 September 2024 17:56 WIB