Artikel

Cara Mengatasi Bullying Pada Anak, Perhatikan Tanda-tanda Korban Berikut

profile picture Syarifatun
Syarifatun
Cara Mengatasi Bullying Pada Anak, Perhatikan Tanda-tanda Korban Berikut
Cara Mengatasi Bullying Pada Anak, Perhatikan Tanda-tanda Korban Berikut
HARIANE - Cara mengatasi bullying pada anak bisa dilakukan oleh orang tua secara langsung maupun tidak langsung.
Karena orang tua sangat berperan penting dalam mendidik serta mengawasi kegiatan anak-anak. Sehingga cara mengatasi bullying pada anak bisa diatasi dengan cepat sebelum lebih parah.
Sebelum mengetahui cara mengatasi bullying pada anak, alangkah baiknya memehami terlebih dahulu apa itu bullying. Setelah beredar berita mengenai banyaknya kegiatan bullying kepada anak-anak maupun remaja.

Apa itu bullying?

Dilansir dari portal resmi Unicef, bullying adalah pola perilaku, bukan insiden yang terjadi sekali-kali. Anak-anak yang melakukan bullying biasanya berasal dari status sosial atau posisi kekuasaan yang lebih tinggi.
Biasanya bullying terjadi pada anak-anak yang lebih besar, lebih kuat, atau dianggap populer, sehingga mereka dapat menyalahgunakan posisinya dan melakukan bullying kepada anak yang lebih kecil atau dirasa dibawah mereka.
BACA JUGA : Kasus Anak Dirantai di Bekasi Oleh Orang Tua Sendiri, Terduga Ibu Tiri Adalah Guru Anak Autis
Serta anak-anak yang paling sering atau rentan menghadapi risiko untuk di-bully adalah anak-anak yang berasal dari masyarakat yang terpinggirkan.
Selain itu juga kepada anak-anak dari keluarga berpenghasilan rendah, anak-anak dengan penampilan atau ukuran tubuh yang berbeda, anak-anak penyandang disabilitas, atau anak-anak migran dan pengungsi.
Bullying dapat terjadi baik secara langsung atau online. Seringkali orang tua tidak menyadari bahwa anak mereka di bullying atau membullying.
Karakteristik bullying terdiri dari beberapa jenis yakni ada yang disengaja, terjadi secara berulang kali, dan karena perbedaan kekuasaan.
Biasanya pelaku bullying akan menyakiti fisik ataupun melaui kata-kata yang mungkin menyakitkan korban. Seringkali bullying kepada anak laki-laki lebih ke fisik, sedangkan kepada anak perempuan biasanya cenderung ke kata-kata atau psikologis.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Video CCTV Detik-detik Tabrak Lari di Jembatan Suramadu yang Tewaskan 1 Pria

Video CCTV Detik-detik Tabrak Lari di Jembatan Suramadu yang Tewaskan 1 Pria

Minggu, 13 Juli 2025
Rombongan Pesilat Bentrok dengan Warga di Kasihan Bantul, 1 Orang Luka Sayat Senjata ...

Rombongan Pesilat Bentrok dengan Warga di Kasihan Bantul, 1 Orang Luka Sayat Senjata ...

Minggu, 13 Juli 2025
Cek Arah Kiblat Mandiri Yuk! Matahari Tepat di Atas Ka’bah 15 – 16 ...

Cek Arah Kiblat Mandiri Yuk! Matahari Tepat di Atas Ka’bah 15 – 16 ...

Minggu, 13 Juli 2025
Kecelakaan di Jembatan Suramadu Surabaya Hari ini, Pesepeda Tewas Ditabrak Mobil

Kecelakaan di Jembatan Suramadu Surabaya Hari ini, Pesepeda Tewas Ditabrak Mobil

Minggu, 13 Juli 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 13 Juli 2025, Cek Sebelum Investasi

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 13 Juli 2025, Cek Sebelum Investasi

Minggu, 13 Juli 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 13 Juli 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 13 Juli 2025, Naik atau Turun?

Minggu, 13 Juli 2025
Kejagung Ungkap Peran 9 Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi PT Pertamina

Kejagung Ungkap Peran 9 Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi PT Pertamina

Sabtu, 12 Juli 2025
Suhu Dingin Musim Bediding di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Suhu Dingin Musim Bediding di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Sabtu, 12 Juli 2025
Kecelakaan di Temon, Satu Orang Meninggal Dunia

Kecelakaan di Temon, Satu Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 12 Juli 2025
Mayu Ishikawa dan Yoshino Sato Tampil Cemerlang, Jepang Gebuk Polandia 3-1 di VNL ...

Mayu Ishikawa dan Yoshino Sato Tampil Cemerlang, Jepang Gebuk Polandia 3-1 di VNL ...

Sabtu, 12 Juli 2025