HARIANE – Kontingen Asosiasi Permancingan Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (APRI DIY) berhasil meraih medali perak dalam ajang Fornas VIII NTB Fishing Tournament 2025 yang digelar di Perairan Gili Trawangan, Nusa Tenggara Barat, pada 30–31 Juli 2025.
Kejuaraan ini merupakan bagian dari Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) ke-8 yang diselenggarakan oleh Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI).
Dalam turnamen bergengsi tersebut, APRI DIY keluar sebagai pemenang FORNAS VIII 2025 di peringkat kedua, khususnya dalam kategori Total Species, yaitu kategori yang menilai keanekaragaman jenis ikan hasil pancingan.
Medali emas diraih oleh kontingen dari Sulawesi Tenggara, sementara Kalimantan Timur harus puas di posisi ketiga. Persaingan di kategori ini dinilai sangat ketat karena menuntut keterampilan teknis tinggi, strategi pancing yang efektif, serta pemahaman ekosistem laut yang mendalam.
Kontingen APRI DIY diwakili oleh tiga pemancing andalan Dwi Adriadi (Sleman), Adi Nugroho (Kota Yogyakarta), Dhedy Fatma Wijaya (Bantul).
Ketiganya merupakan pemancing aktif dari komunitas APRI DIY yang telah memiliki pengalaman luas di berbagai turnamen nasional maupun regional. Mereka berangkat ke lokasi turnamen pada 28 Juli dan kembali ke Yogyakarta pada 1 Agustus 2025.
Total ada 15 tim dari berbagai provinsi yang ambil bagian dalam turnamen ini. Setiap tim terdiri dari dua hingga tiga orang yang memancing dari satu kapal yang sama, dengan durasi lomba selama dua hari.
Turnamen ini mengusung prinsip responsible & continual fishing. Peserta diwajibkan menggunakan umpan buatan (artificial lure) dan dilarang menggunakan electric reel serta teknik hand-lining. Untuk kategori Catch & Release, penggunaan barbless hook sangat dianjurkan demi menjaga kelestarian ekosistem laut.
Penilaian dilakukan secara transparan. Setiap hasil tangkapan wajib didokumentasikan dalam bentuk video disertai waktu dan titik koordinat GPS sebagai bukti sah keabsahan tangkapan.
Tak hanya menjadi ajang kompetisi, FORNAS VIII juga menjadi sarana promosi wisata bahari NTB sekaligus wadah edukasi pemanfaatan potensi kelautan secara berkelanjutan.
“Semangat kami bukan hanya soal menang, tapi juga menjalin kolaborasi dan memperkenalkan DIY sebagai daerah dengan potensi komunitas olahraga rekreasi laut yang kuat,” ungkap salah satu anggota tim APRI DIY, Dhedy Fatma kepada HARIANE.COM.
Keberhasilan ini sekaligus menjadi bukti bahwa APRI DIY mampu bersaing di kancah nasional dan layak mendapat apresiasi sebagai salah satu pemenang FORNAS VIII 2025.