Cegah Lonjakan Kasus Covid 19 di Bantul, Pemerintah Siapkan Ruang Isolasi dan Vaksinasi

HARIANE - Antisipasi lonjakan kasus Covid 19 di Bantul saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, beberapa fasilitas kesehatan menyediakan ruang isolasi bagi pasien yang positif.

Disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus TW, rumah sakit yang ada di wilayahnya diwajibkan untuk menyediakan setidaknya 10 persen ruangannya untuk dijadikan ruang isolasi.

“Beberapa rumah sakit sudah mempersiapkan dan mendedikasikan ruangannya apabila ada peningkatan kasus Covid-19,” kata Agus, Kamis, 21 Desember 2023.

Selain itu, beberapa puskesmas dan rumah sakit juga melayani vaksinasi yang beroperasi saat libur Nataru untuk mencegah penularan Covid 19.

Jadwal vaksinasi di Puskesma Bantul I dan Puskesma Sanden dilaksanakan pada 23 Desember 2023. Kemudian pada 26 Desember 2023 ada di RSPAU Dr. S. Hardjolukito dan Puskesmas Imogiri I.

Puskesmas Pundong melayani vaksinasi pada 28 Desember 2023, Puskesmas Pleret pada 29 Desember 2023, dan pada 30 Desember 2023 ada di Puskesmas Bantul I, Puskesmas Sanden, serta Piskesmas Bambanglipuro.

“Stok vaksin kita ada 850 dosis. Tetapi akan ada dropping dari Dinas Kesehatan DIY,” terangnya.

Tercatat hingga Rabu, 20 Desember 2023 ada sebanyak 13 orang yang menjalani isolasi mandiri maupun di fasilitas kesehatan lantaran positif Covid 19 di Bantul.

Terkait kemungkinan terjadi lonjakan kasus, pihaknya sudah berkoordinasi dengan seluruh fasilitas kesehatan untuk selalu mengikuti perkembangan Covid 19 dan melakukan langkah antisipasi agar persebarannya tidak meluas, terlebih dengan banyaknya wisatwan saat libur Nataru.

Selain itu ia mengimbai masyarakat untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan tetap menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah paparan.

“Meskipun sudah landai tetapi tidak ada salahnya di area publik bisa menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya.

Sementara itu Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengimbau kepada garda depan yang menjalankan tugasnya saat libur Nataru juga menerapkan protokol kesehatan seperti menggunkan masker dan sarung tangan, rajin mencuci tangan dan sedia hand sanitizer agar tidak tertular Covid 19 di Bantul.